Tapteng, Demokratis
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tapanuli Tengah (Tapteng) menyalurkan bantuan sosial paket sembako kepada 1.500 rumah tangga sasaran (RTS) terdampak pandemi Corona Virus Disease (Covid-19). Adapun jenis sembako tersebut berupa 5 kilogram beras, 1 liter minyak goreng, 1 kotak makanan siap saji dan 1 kg gula pasir.
“1.500 paket, sudah kita salurkan di 6 desa dan 1 kelurahan,” kata Camat Sibabangun Maslina, Sabtu (9/5).
Diterangkannya, bantuan sosial paket sembako disalurkan selama dua hari yakni tanggal 8 Mei – 9 Mei 2020. Bantuan yang menggunakan APBD Tapteng tahun 2020 itu merupakan salah satu upaya untuk meringankan beban masyarakat di tengah situasi pandemi Corona.
“Walau jumlahnya tidak seberapa, setidaknya dapat meringankan beban ekonomi saudara kita yang terdampak,” tukasnya.
Fitriani (44), salah seorang warga Lingkungan III Kelurahan Sibabangun, mengaku bersyukur atas bantuan sembako yang ia terima. Ucapkan terima kasih disampaikan ibu beranak satu ini kepada Pemkab Tapteng yang begitu peduli dengan warga masyarakatnya.
“Sangat sulit, warung tidak ada pembeli,” tukas wanita yang membuka warung jajanan anak-anak di depan rumahnya ini.
Sebelumnya, Jumat (8/5), Wakil Bupati Tapanuli Tengah Darwin Sitompul, secara simbolis menyerahkan bantuan sosial paket sembako kepada warga Kecamatan Sibabangun terdampak pendemi virus Corona. Pada kesempatan itu, Darwin Sitompul menyebutkan jika bantuan sembako tersebut merupakan bantuan dari Pemkab Tapteng.
“Dari Pusat dan Provinsi belum ada, kita masih menunggu petunjuk. Jangan dilihat dari jumlahnya, mudah-mudahan bantuan ini dapat bermanfaat,” ujar Darwin.
Mantan anggota DPRD Tapteng ini juga berharap agar bantuan yang tersalur tidak dipolitisir. Ia menegaskan jika pihaknya telah berupaya keras dan bersusah payah agar bantuan tersebut bisa tersalur dan tepat sasaran.
“Jangan dipolitisir, mari kita mendukung pemerintah. Kami akan berupaya membuat yang terbaik walau dalam kondisi sulit saat ini,” sebutnya. (MH)