Bogor, Demokratis
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor, Jawa Barat, meluncurkan program makan bergizi gratis (MBG) di 39 sekolah secara serentak, Senin (6/1/2025). Sebanyak 8.667 siswa menjadi penerima manfaat dalam tahap awal program ini.
Sekretaris Dinas Pendidikan Pemkab Bogor Nina Nurmasari menjelaskan pelaksanaan program makan bergizi gratis didukung tiga dapur atau Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang tersebar di beberapa wilayah.
Perinciannya, pertama, Dapur Sukahati, Cibinong akan melayani 2.916 siswa dari delapan sekolah. Kedua, Dapur Bojongkoneng, Babakanmadang akan melayani 2.780 siswa dari 16 sekolah. Ketiga, Dapur Pancawati, Caringin akan Melayani 2.971 siswa dari 15 sekolah.
Nina menambahkan, program makan bergizi gratis akan diperluas secara bertahap hingga mencakup seluruh 500.000 siswa di Kabupaten Bogor, seiring dengan penambahan infrastruktur pendukung.
“Kami mendampingi sekolah dalam memonitor pelaksanaannya, sedangkan pelaksanaan teknis ditangani langsung oleh Badan Gizi Nasional,” jelas Nina.
Penjabat (Pj) Bupati Bogor Bachril Bakri memastikan kesiapan tiga dapur SPPG dalam mendukung program makan bergizi gratis. Ia juga menegaskan Pemkab Bogor akan terus mendukung program nasional ini.
“Program ini merupakan langkah konkret dari Pak Prabowo Subianto dan Pak Gibran Rakabuming Raka untuk meningkatkan gizi anak-anak Indonesia. Kami siap mendukung sepenuhnya,” ujar Bachril.
Jumlah siswa penerima manfaat akan terus bertambah seiring dengan pengembangan dapur SPPG oleh Badan Gizi Nasional. Program makan bergizi gratis diharapkan menjadi solusi untuk meningkatkan kualitas gizi dan kesehatan anak-anak di Kabupaten Bogor. (RY)
