Minggu, Agustus 3, 2025

Son Heung-min Akan Tinggal Spurs

Era Son Heung-min di Tottenham Hotspur tampaknya akan segera berakhir. Menurut laporan eksklusif dari jurnalis transfer ternama Fabrizio Romano, kapten timnas Korea Selatan itu telah menyampaikan keputusan kepada pelatih Thomas Frank dan manajemen Spurs untuk meninggalkan klub pada bursa transfer musim panas 2025.

Laporan ini diperkuat oleh The Athletic yang menyebut bahwa klub Major League Soccer (MLS), Los Angeles FC (LAFC), menjadi kandidat terdepan dalam perburuan tanda tangan Son. Klub asal California itu bahkan telah menghubungi Tottenham secara langsung untuk membuka pembicaraan transfer.

Minat LAFC terhadap Son bukan hal baru. The Guardian melaporkan bahwa klub tersebut sudah lama memantau perkembangan sang bintang Asia, terutama sejak mereka merekrut mantan rekan setimnya di Spurs, Hugo Lloris, pada Desember 2023 lalu. Faktor kedekatan personal dan keberadaan komunitas Korea yang besar di Los Angeles turut menjadi magnet kuat bagi Son.

Namun, Son juga dikaitkan dengan klub-klub Arab Saudi yang siap menyodorkan tawaran gaji selangit. Meski demikian, belum ada indikasi bahwa sang pemain memprioritaskan tawaran dari Timur Tengah dibanding MLS.

Tottenham sendiri tidak akan menahan kepergian Son jika ada tawaran dengan nilai yang “signifikan”. Meski tidak disebutkan angka pastinya, dengan sisa kontrak hanya satu tahun lagi—berakhir pada 2026 setelah perpanjangan aktif Januari lalu—momen musim panas ini menjadi krusial bagi Spurs untuk melepas sang legenda demi dana segar.

The Telegraph mengabarkan bahwa Spurs tengah berupaya merombak skuad menjelang kembalinya mereka ke Liga Champions musim depan. Penjualan Son dapat menjadi jalan pembuka untuk mendanai revolusi tersebut.

Sejak direkrut dari Bayer Leverkusen pada 2015, Son Heung-min telah menjadi ikon klub, mencetak 173 gol dan 101 assist dari 454 laga—menjadikannya salah satu top skorer sepanjang sejarah Tottenham. Ia juga baru saja memimpin Spurs meraih trofi Liga Europa 2025, gelar besar pertama klub dalam 17 tahun terakhir.

Dengan usianya yang kini menginjak 33 tahun dan kontraknya yang kian menipis, keputusan Son untuk hengkang bisa jadi penutup manis bagi karier emasnya di London Utara—dan awal petualangan baru di Amerika atau Timur Tengah. (Rio)

Related Articles

Latest Articles