Tottenham Hotspur sedang mempertimbangkan untuk bersaing dengan Arsenal dalam perburuan pemain depan Crystal Palace, Eberechi Eze.
Pemain berusia 27 tahun itu masih memiliki sisa kontrak dua tahun yang awalnya memuat klausul pelepasan senilai 68 juta pound (sekitar Rp1,3 triliun).
Saat ini belum jelas apakah klausul tersebut telah kedaluwarsa atau tidak–klausul tersebut akan habis pada Agustus 2025. Karena itu, Spurs sedang berupaya memahami parameter dari kemungkinan kesepakatan.
Meski Spurs tampak serius terhadap Eze, mereka tak mengendurkan pendekatan kepada Savinho dari Manchester City. Artinya, ada kans Tottenham ingin mendatangkan keduanya.
Sementara itu, Arsenal telah memantau Eze selama beberapa waktu, tetapi sejauh ini belum menunjukkan keinginan untuk membayar biaya 68 juta pound.
The Gunners idealnya perlu memangkas skuad mereka terlebih dahulu sebelum mengejar kesepakatan untuk Eze.
Sejauh ini ada nama Fabio Vieira, Reiss Nelson, Leandro Trossard, dan Oleksandr Zinchenko di antara para pemain yang tersedia untuk dilepas.
Di sisi lain, Palace enggan kehilangan Eze, tetapi kontraknya berakhir pada 2027 dan belum ada indikasi pemain Tim Nasional Inggris itu akan menandatangani kontrak baru untuk bertahan di Selhurst Park.
Eze memainkan peran kunci dalam kemenangan Palace di Piala FA pada akhir musim lalu dan mengangkat trofi Community Shield usai menekuk Liverpool di Wembley pada Minggu, 10 Agustus 2025.
Ia telah mencetak 34 gol dan menyumbang 23 assist dalam 146 penampilan di Liga Inggris sejak bergabung Palace dari Queen’s Park Rangers pada 2020. (Rio)