Indramayu, Demokratis
Bupati Indramayu Lucky Hakim bersama wakilnya Saepudin (Lucky- SAE) pada Jumat (12/92025) melaksanakan bongkar pasang dan Pengambilan Sumpah 325 Pejabat Administrator, Pengawas, Fungsional, serta Pengangkatan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS). Acaranya berlangsung di Pendopo Kabupaten Indramayu Jawa Barat.
Bongkar pasang dan pengambilan sumpah ini merupakan yang pertama kali di lakukan pasca pelantikan mereka sebagai bupati dan wakil pada 20 Februari 2025 lalu.dan 325 pejabat yang dilantik itu, berasal dari Pejabat Administrator 142 orang, Pengawas 148 orang, Fungsional 34 orang, dan CPNS menjadi PNS 1 orang.
Dalam sambutannya, Bupati Lucky Hakim menegaskan, bahwa pelantikan ini bukan sekadar kegiatan seremonial, melainkan momentum penting dalam upaya penyegaran organisasi pemerintahan daerah. Proses rotasi, mutasi, dan promosi jabatan disebutnya sebagai bagian dari langkah memperkuat tata kelola pemerintahan, meningkatkan kinerja, serta memastikan tercapainya visi “Indramayu Reang” (Religius, Ekonomi Kerakyatan, Aman, Nyaman, dan Gotong Royong).
Bupati juga menekankan bahwa seluruh proses mutasi, rotasi, dan promosi jabatan telah dilakukan secara objektif dan akuntabel, dengan pertimbangan teknis dari Badan Kepegawaian Negara (BKN) melalui aplikasi I-Mut (Integrasi Mutasi).
Padahal bukan rahasia umum, bahwa jauh sebelum bongkar pasang ini di lakukan, opini publik telah negatif dengan menduga akan terjadi jual beli jabatan, termasuk dugaan rangkap jabatan untuk jabatan Plt, dan para Dirut BUMD.
Menurut Bupati, acara bongkar pasang tersebut sesuai dengan Surat Edaran Kepala BKN Nomor 7 Tahun 2024 tentang pemanfaatan aplikasi I-Mut dalam rangka pengangkatan, pemindahan, dan pemberhentian Pegawai ASN, sehingga implementasi manajemen ASN benar-benar dilaksanakan sesuai norma, standar, prosedur, dan kriteria yang berlaku.
Seperti pada umumnya secara normatif, kepada pejabat yang baru dilantik, Bupati berpesan agar senantiasa mengingat bahwa jabatan adalah amanah dan tanggung jawab sekaligus bentuk pengabdian. Oleh karena itu, seluruh pejabat diminta untuk melaksanakan tugas dengan penuh integritas, akuntabilitas, dan profesionalisme, serta berpegang teguh pada nilai-nilai ASN berakhlak dan berbudaya kerja Indramayu yang berlandaskan semangat gotong-royong serta pelayanan terbaik bagi masyarakat.
Lebih lanjut, Bupati juga mengingatkan pentingnya menghadapi tantangan pembangunan dan dinamika global dengan beradaptasi dengan perubahan, khususnya transformasi digital dalam penyelenggaraan pemerintahan. Memperkuat koordinasi dan kolaborasi, baik antar perangkat daerah maupun dengan para pemangku kepentingan. Menjadi motor penggerak inovasi pelayanan publik, sehingga masyarakat merasakan pelayanan yang cepat, tepat, dan transparan.
“Saya percaya dengan komitmen, dedikasi, dan kerja keras, saudara-saudara akan mampu mengemban amanah ini dengan baik. Jadilah pemimpin sekaligus pelayan bagi masyarakat, jangan pernah berhenti untuk belajar, berinovasi, dan memberikan yang terbaik demi kemajuan Kabupaten Indramayu,” harap Bupati Lucky Hakim.
Selain Pengangkatan dan Pengambilan Sumpah Pejabat Administrator, Pengawas, Dan fungsional, juga Pengangkatan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) pada kesempatan itu turut dilakukan pengukuhan H Suwarto sebagai Ketua Tim Percepatan Pembangunan Kabupaten Indramayu dan DR Salman sebagai Staf Khusus Bupati Indramayu. (S Tarigan)