Jumat, November 28, 2025
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Rekor Kemenangan Midtjylland Terhenti Oleh AS Roma

AS Roma menghentikan rekor kemenangan Midtjylland di Liga Europa. Dalam duel di Stadion Olimpico, Jumat (28/11/2025) dini hari WIB, Roma mengalahkan Midtjylland 2-1.

Roma mampu konsisten di kompetisi Serie A Italia. Mereka sukses menguasai puncak klasemen setelah mengalahkan Cremonese 3-1. Hanya saja, performa Roma di Liga Europa malah tak stabil. Tim asuhan Gian Piero Gasperini ini dua kali menelan kekalahan sehingga tertahan di papan tengah klasemen sementara.

Roma akhirnya mulai membaik performa setelah menaklukkan Midtjylland. Meski demikian, I Giallorossi harus bekerja keras untuk meraih kemenangan.

Hasil tersebut belum mengeluarkan Roma dari zona playoff. Kemenangan atas Midtjylland menjadikan Roma mengantungi poin sembilan dan menduduki peringkat 13.

Sementara, Midtjylland yang sebelumnya bertengger di posisi teratas dengan memiliki poin 12 akhirnya turun ke peringkat dua. Perolehan poin mereka sama dengan Lyon, namun Midtjylland kalah selisih gol.

Meski menang namun pelatih Gasperini mengaku tak puas karena Roma tak menunjukkan penampilan terbaik. Menurut dia tim asuhannya membuang banyak peluang sehingga hanya mampu mencetak dua gol di pertandingan tersebut.

“Kami berhasil memecah kebuntuan di menit-menit awal pertandingan. Selanjutnya, kami malah bermain rileks dan akhirnya kebobolan menjelang akhir pertandingan. Anda harus tetap fokus pada pertandingan hingga menit terakhir,” kata Gasperini seperti dikutip Football Italia.

“Kami membuang kesempatan bermain lebih baik. Kami membuang banyak peluang. Kini, kami harus fokus menghadapi laga berikutnya dan harus bisa tampil beda di pertandingan Minggu [melawan Napoli],” ujarnya.

Roma melakukan start sempurna di pertandingan tersebut. Pertandingan baru berjalan tujuh menit, gelandang Neil El Aynaoui sukses membobol gawang Midtjylland. Dirinya menuntaskan umpan silang dari Zeki Celik yang membawa Roma unggul 1-0. Ini menjadi gol pertama El Aynaoui bagi Roma.

Unggul lewat gol cepat menjadikan Roma kian agresif menekan lawan. Roma tercatat mendapat dua peluang bagus lewat Wesley dan Lorenzo Pellegrini. Hanya peluang mereka gagal dimaksimalkan karena bisa dihalangi bek Kevin Mbabu.

Begitu pula peluang berikutnya dari Pellegrini yang mendapat umpan lewat tumit belakang Paulo Dyballa masih belum membuahkan hasil karena tendangannya melebar.

Memasuki babak kedua, Roma tetap menguasai permainan dan menciptakan sejumlah peluang. Pemain sayap Matias Soule mendapat peluang untuk memperbesar keunggulan. Namun tendangannya masih melambung di atas mistar gawang. Selanjutnya, upaya dari Dybala bisa ditepis kiper Elias Rafn Olafsson.

Roma kembali mendapat peluang bagus melalui Junior Brumado. Sayangnya, sundulan dia masih membentur tiang gawang. Selanjutnya sepakan Stephan El Shaarawy juga tak membuahkan hasil.

Setelah berkali-kali gagal, Roma terlihat sedikit frustrasi. Mereka kesulitan menambah gol meski sepenuhnya menguasai permainan. Namun El Shaarawy akhirnya memecah kebuntuan setelah menyelesaikan assist dari Leon Bailey di menit 83.

Roma pun unggul 2-0. Midtjylland mencoba bangkit mengejar ketinggalan saat pertandingan segera berakhir. Usaha tim tamu sempat membuahkan hasil saat Paulinho menaklukkan kiper Mile Svilar di menit 86.

Skor berubah 2-1. Midtjylland masih berusaha mengejar ketinggalan, tetapi mereka gagal menyelesaikan beberapa peluang dan skor itu bertahan hingga laga usai. (Rio)

Related Articles

Latest Articles