Kabupaten Tangerang, Demokratis
Banyaknya rumah yang tidak layak huni di wilayah Kecamatan Pakuhaji yang belum tersentuh oleh program bedah rumah dari Pemerintah Pusat, Provinsi maupun Kabupaten Tangerang seperti program Gebrak Pakumis serta bedah rumah aspirasi dewan membuat prihatin semua pihak yang ada di wilayah Pakuhaji.
Berkat keprihatinan inilah, H Asmawi Camat Pakuhaji beserta Kades dan OKP membentuk program bedah rumah swadaya. Dan sampai saat ini, sudah lebih dari tiga rumah warga yang tidak mampu diperbaiki melaui program ini.
H Asmawi Camat Pakuhaji di sela-sela penyerahan kunci kepada salah satu warga Kelurahan Pakuhaji mengatakan, program bedah rumah ini murni dibiayai dari hasil swadaya dari masyarakat yang hatinya terketuk untuk membantu sesama yang ekonominya kurang mampu.
“Dana untuk pembangunan bedah rumah ini murni dari swadaya masyarakat Pakuhaji, bukan dari program pemerintah,” ungkap Camat.
Ia juga berpesan untuk warga yang mendapatkan program bedah rumah swadaya agar kedepan bisa merawat rumahnya, menjaga kebersihan lingkungan serta mengikuti anjuran pemerintah terkiat protokol kesehatan Covid-19.
“Saran saya bagi warga yang rumahnya diperbaiki atau dibedah dalam program ini, untuk selalu merawat rumahnya biar bersih dan tidak terkesan kumuh. Jaga kebersihan lingkungan dan ikuti anjuran pemerintah dalam memutus mata rantai lenyebaran virus corona,” pesan H Asmawi sembari berharap program ini dapat berkelanjutan sehingga rumah kumuh dan tidak layak huni sedikit demi sedikit bisa mulai berkurang di wilayah Kecamatan Pakuhaji.
Dalam kesempatan tersebut H Asmawi juga memantau proses pembangunan rumah Ibu Endah yang turut didampingi oleh H Ace Sekcam Pakuhaji, Faisal Kasi Pemberdayaan berikut staf, Lurah Pakuhaji berikut staf serta tokoh masyarakat. (Tuti)