Jelang MotoGP San Marino, mantan musuh Valentino Rossi, Carlos Checa, berharap pembalap Yamaha itu juara MotoGP 2020.
Checa pernah terlibat perseteruan dengan Rossi di trek pada 2005. Pembalap asal Spanyol itu menghabiskan 11 musim sebelum pensiun dari MotoGP.
Semasa kariernya itu, Checa hanya meraih dua kali kemenangan dalam 222 kali balapan yang dia lakoni di kelas utama.
“Dia adalah pembalap yang sangat tahu untuk mendapatkan hasil terbaik dalam situasi tersulit sekali pun.”
“Saya sangat berharap dia bisa memenangkan kejuaraan ini [MotoGP],” ujar Checa kepada radio Onda Cero, dikutip dari Tuttomotoriweb.
Meski demikian, dia memprediksi bukan Rossi yang bakal keluar sebagai juara. Andrea Dovizioso disebutnya jadi kandidat terkuat untuk menyabet titel MotoGP musim ini.
“Dovizioso terlambat sepersekian detik setiap lap dari start di [Sirkuit] Jerez, tapi akan sangat bagus jika dia akan bersaing di kejuaraan dunia ini,” kata Checa.
“Itu sudah menjadi cerita lama. Dovizioso menggunakan alasannya dan tim tak peduli. Ducati sudah membuang kesempatan menciptakan situasi yang lebih baik,” tutur Checa.
Dia menilai MotoGP 2020 seharusnya menjadi kesempatan yang sangat baik bagi Dovi. Salah satu motivasinya kini setelah kontrak Dovizioso tak diperpanjang Ducati. (Rio/Dem)