Jakarta, Demokratis
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) saat ini sedang mempersiapkan Peta Jalan Pendidikan (PJP) 2020-2035. Naskah akademiknya diperkirakan akan selesai sekitar Mei hingga Oktober 2021.
Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (Dirjen GTK) Iwan Syahril menuturkan, penetapan naskah PJP itu akan diiringi dengan dikeluarkannya Peraturan Presiden (Perpres). Jadi kebijakan ini akan dikuatkan melalui Perpres.
“Tampaknya sekitar bulan Mei-Oktober kita bisa menghasilkan Perpres untuk peta jalan pendidikan. Peta jalan ini akan menjadi naskah, dan kita akan mengusulkan jadi Perpres,” jelas dia dalam Rapat Kerja bersama Komisi X DPR RI secara daring, Rabu (27/1).
Kata dia, naskah PJP ini memang harus dijadikan sebagai Perpres. Sebab, nantinya naskah tersebut akan menjadi landasan kebijakan pendidikan dalam rentang waktu 15 tahun.
“Kebijakan itu juga akan melibatkan Kementerian atau lembaga dan juga Pemerintah Daerah,” ujarnya.
Untuk sekarang, naskah PJP masih dalam proses revisi dan finalisasi. Adapun, naskah PJP itu akan dibuat bersamaan dengan penyusunan revisi Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional (UU Sisdiknas).
“Kita akan terus melakukan penyempurnaan peta jalan ini. Saya melihat konteks peta jalan ini saat ini, apa yang kita lihat bagaimana proses revisi dan finalisasi naskah peta jalan bersaamaan dengan penyusunan revisi UU Sisdiknas itu sendiri,” pungkas. (Red/Dem)
