Tanjab Barat, Demokratis
Sejumlah rekanan dan kontraktor yang ada di Kabupaten Tanjung Jabung Barat menggeruduk Kantor Dinas Perumahan dan Pemukiman (Perkim) Kabupaten Tanjab Barat. Pasalnya, anggaran proyek penunjukan langsung yang akan dikerjakan belum juga dicairkan oleh dinas tersebut.
“Saat dipertanyakan terkait kapan anggaran proyek tersebut dicairkan, pihak Perumahan dan Pemukiman (Perkim) selalu memberikan alasan klasik yakni bersabar dan menunggu,” ujar salah seorang rekanan, saat ditemui di Dinas Perkim, baru-baru ini.
Menurutnya, Dinas Perkim seharusnya tidak memiliki alasan lagi untuk menunda uang pencairan proyek tersebut apalagi proyek tersebut telah disepakati kedua belah pihak.
“Sebagai rekanan tentunya kita sangat mengharapkan pencairan anggaran dana proyek tersebut namun tidak ada kejelasan yang pasti dari dinas tersebut,” tambahnya.
Dikatakan, akibat keterlambatan pencairan tersebut berdampak penuh pada para rekanan karena uang muka tersebut akan dijadikan modal awal untuk pengerjaan proyek tersebut.
“Sejak ditanda tangani perjanjian kontrak pada tanggal 11 Februari 2021, uang muka tersebut tak kunjung dicairkan oleh Dinas Perumahan dan Pemukiman Tanjab Barat,” ungkapnya. (Atabek)