Siapa yang tak kenal Harley-Davidson? Bagi pencinta otomotif motor gede (Moge) asal Amerika Serikat ini sangat ikonik. Kapan motor ini lahir? Harley-Davidson dibangun pertama kali di Milwaukee pada 1903 oleh dua pria bernama Bill Harley dan Arthur Walter Davidson.
Motor pertama yang dibangun bermesin kecil. Ini dirancang agar sesuai dengan rangka sepeda biasa. Namun, motor yang dibangun Harley dan Davidson tersebut tidak dapat mendaki bukit sehingga harus dikayuh.
Kendati demikian, tak butuh waktu lama bagi keduanya mulai mengerjakan mesin baru yang lebih baik. Mereka menciptakan mesin lebih besar dengan desain loop-frame. Tahun berikutnya, setelah berhasil menyelesaikan prototipe, mereka memasukkan sepeda buatannya ke dalam balapan sepeda motor lokal di State Fair Park.
Setelah mereka memiliki model yang berfungsi dengan baik, mesin dengan nama Harley-Davidson terdaftar di Jurnal Perdagangan Mobil dan Siklus Januari 1905.
Empat bulan kemudian, sepeda motor itu akhirnya resmi diproduksi. Tahun pertama mereka hanya memproduki lima unit. Tiga unit di antaranya dijual dealer Harley-Davidson pertama, Carl H Lang di Chicago.
Pada 1906, Harley dan Davidson pindah dari gudang ke pabrik pertama yang terletak di markas Harley-Davidson saat ini. Mereka memproduksi 50 unit sepeda motor pada tahun pertama, sepuluh kali lebih banyak dari tahun sebelumnya.
Pada September 1906, Harley-Davidson resmi berbadan hukum. Mereka memproduksi 150 unit sepeda motor pada 1907 dan mulai menjualnya ke departemen kepolisian. Perusahaan terus tumbuh dan berkembang dari tahun ke tahun. Fitur dan desain baru terus diperkenalkan. Pabrik diperluas beberapa kali untuk memenuhi permintaan sepeda motor Harley-Davidson yang meningkat.
Harley-Davidson juga memainkan peran penting dalam sejarah Amerika. Perusahaan ini memproduksi lebih dari 20.000 unit sepeda motor untuk kendaraan militer selama Perang Dunia I.
Sebagai salah satu dari dua perusahaan sepeda motor Amerika yang selamat dari Great Depression, Harley-Davidson juga memainkan peran penting dalam Perang Dunia II. Perusahaan memproduksi lebih dari 90.000 unit sepeda motor untuk digunakan saat perang.
Harley-Davidson dianugerahi dua Penghargaan “E” Angkatan Darat-Angkatan Laut untuk keunggulan dalam produksi dan menghormati upaya mereka selama perang.
Lebih dari 115 tahun, Harley-Davidson telah berkembang dari awal sepeda motor yang sederhana menjadi ikon Amerika.
Tidak peduli berapa banyak hal yang telah berubah selama bertahun-tahun, satu hal yang selalu tetap sama–komitmen Harley-Davidson untuk memproduksi sepeda yang inovatif dan berkualitas tinggi.
Meski mengalami pasang surut, Harley-Davidson memiliki tempat tersendiri di mata pecinta otomotif. Harley-Davidson menjadi kendaraan yang wajib dimiliki oleh kolektor sepeda motor dan orang sukses di seluruh dunia. ***