Rabu, Januari 15, 2025

Harvard dan MIT Kembangkan Masker untuk Deteksi Covid-19

Memakai masker adalah salah satu cara untuk melindungi diri kita dari infeksi virus corona. Selain itu, masker yang digunakan pun juga tidak bisa sembarang dan cara menggunakannya juga harus benar. Dan jika berbicara terkait masalah masker saat ini masker terus dikembangkan.

Seperti yang dilakukan oleh para peneliti di Harvard dan MIT. Mereka telah menemukan alternatif – solusi 2-in-1 dengan melengkapi masker dengan sensor yang dapat menguji napas pemakainya untuk Covid-19 dan dapatkan hasilnya dalam 90 menit berikutnya.

Sensor ini berukuran cukup kecil, sepertinya bisa dipasang ke masker wajah biasa. Yang perlu dilakukan pemakainya adalah menghirup masker mereka selama sekitar 15-30 menit, tekan tombol pada sensor, dan setelah 90 menit hasil tes mereka akan muncul.

Tes ini tidak hanya dapat digunakan untuk mendeteksi Covid-19, tetapi juga dapat digunakan untuk mengidentifikasi patogen lain seperti influenza, dan ternyata sangat tepat sehingga bahkan dapat membedakan varian Covid.

Keuntungan dari ini adalah bahwa hal itu juga relatif murah. Biaya pembuatan prototipe sekitar USD 5 atau setara Rp 70 ribuan saja, yang berarti bahwa ketika diproduksi dalam skala besar, harganya bisa jauh lebih murah.

Sayangnya masker canggih ini belum siap untuk melakukan debut komersialnya. Tetapi bahkan ketika pandemi ini berlalu, para peneliti percaya bahwa masker dengan sensor bawaan ini masih dapat berguna untuk pandemi di masa depan atau bahkan untuk penggunaan militer untuk membantu mendeteksi bahan kimia berbahaya. (Rio/Red)

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Latest Articles