Pandan, Demokratis
Dinas Kesehatan Kabupaten Tapanuli Tengah (Dinkes Tapteng) menggelar Pertemuan Pengkajian Audit Maternal Perinatal (AMP) dalam rangka pencegahan penularan COVID-19 pada Ibu Hamil di Kabupaten Tapanuli Tengah Tahun 2021 bertempat di PIA Hotel Pandan, Rabu (28/07/2021).
Kepala Dinas Kesehatan Tapteng Hj. Nursyam, S.K.M., M.Kes dalam sambutannya yang dibacakan oleh Sekretaris Dinkes Tapteng Rahman Husein Siregar, S.AP mengatakan, “Angka Kematian Ibu dan Anak di Indonesia masih cukup tinggi dibandingkan dengan negara ASEAN lainnya. Sementara saat ini kita di Indonesia dan dunia sedang menghadapi pandemi COVID-19. Kegiatan ini dilaksanakan bertujuan untuk mencegah Kematian Ibu hamil dan Neonatal/bayi, termasuk pencegahan penularan COVID-19,” kata Kadis Kesehatan Tapteng.
Kadis Kesehatan Tapteng menjelaskan bahwa Audit Maternal Perinatal (AMP) ini merupakan proses yang perlu dan penting dilakukan dalam upaya menurunkan Angka Kematian Ibu (AKI)/Angka Kematian Neonatal (AKN), baik di tingkat fasilitas kesehatan (faskes) maupun di tingkat kabupaten.
“Untuk itu, perlu dipastikan proses Audit Maternal Perinatal (AMP) dilaksanakan dengan benar dan berkualitas sesuai dengan ketentuan dan pedoman AMP. Kegiatan audit ini berorientasi pada peningkatan kualitas pelayanan dengan pendekatan pemecahan masalah,” kata Kadis Kesehatan Tapteng dibacakan oleh Sekretaris.
“Bapak Bupati Tapanuli Tengah berpesan untuk kita semua melalui kegiatan ini kita dapat mencegah dan menurunkan angka kematian ibu dan neonatal di Kabupaten Tapanuli Tengah, khususnya di masa pandemi COVID-19 ini. Untuk para Tenaga Kesehatan agar senantiasa menjaga kesehatan dan disiplin prokes dalam pelaksanaan tugas,” ujarnya mengakhiri.
Kegiatan ini menghadirkan narasumber dr. Robby Pakpahan, SPOG dari RSUD Pandan.
Turut hadir pada kegiatan ini, Kabid Kesmas Dinkes Tapteng Halimah N. Sormin, S.K.M dan jajaran Dinkes Tapteng, Kepala Puskesmas se Tapteng, Bidan Koordinator, dan beberapa Bidan Desa. (MH)