Bogor, Demokratis
Pemerintah Desa (Pemdes) Candali, Kecamatan Ranca Bungur, Kabupaten Bogor, maksimalkan program bantuan dana infrastruktur satu miliar satu desa (Samisade) yang digulirkan oleh Pemerintah Kabupaten Bogor untuk membangun jalan antar kampung di wilayah Desa Candali.
Kepala Desa Candali, Mad Yani, menyampaikan rasa terima kasih kepada Pemkab Bogor terutama Bupati Bogor Ade Yasin atas bantuan anggaran dana program Samisade yang telah diberikan sebagai satu program unggulan untuk pembangunan desa.
“Karena melalui program Samisade ini, Pemdes Candali dapat merealisasikan keinginan warga untuk membuat jalan salah satunya di Kampung Kali jati RT 01/01 sampai dengan Kampung Sukajadi dan pembangunan jalan tersebut dimulai dari 0% untuk lebar jalan 3 meter dan panjang 200 meter serta ketebalan 15 cm dan untuk tanah yang dibuat jalan adalah hibah dari masyarakat. Dan alhamdulillah untuk peletakan batu pertama dilakukan oleh Camat Ranca Bungur,” ujarnya, belum lama ini.
Mad Yani menjelaskan, selain menjadi jalan antar kampung di wilayah Desa Candali pembangunan jalan desa ini juga memudahkan akses pengguna jalan dari desa tetangga yang ada di Kecamatan Ranca Bungur.
“Program pembangunan jalan tersebut disambut antusias oleh warga. Manfaat jalan antar kampung ini selain dirasakan warga Desa Candali juga dirasakan warga desa tetangga untuk memudahkan aksesibilitas warga juga akan meningkatkan perekonomian masyarakat khususnya bagi warga Desa Candali,” sambung Mad Yani.
Sementara proses pekerjaan, menurut Kepala Desa Desa Candali, pembangunan jalan desa dilakukan melalui sistem padat karya tunai (PKT) sehingga dapat membantu perekonomian warga di tengah situasi pandemi saat ini.
“Jadi yang dilibatkan dalam pekerjaan pembangunan ini adalah warga sekitar Desa Candali untuk meningkatkan daya beli masyarakat,” jelasnya.
Seorang tokoh masyarakat Kampung Kalijati mengucapkan rasa terima kasih kepada Bupati Bogor dan khususnya kepada Kepala Desa Candali Mad Yani atas terlaksananya pembangunan jalan antar kampung tersebut.
“Seperti harapan masyarakat Kampung Kalijati dan Sukajadi ini sekarang akhirnya dapat dibangun. Sudah puluhan tahun warga menginginkan adanya jalan desa ini dan sudah beberapa kepala desa tidak pernah tersentuh. Saya sangat senang dan gembira, makanya saya seperti mimpi,” tutupnya dengan wajah bahagia.
Untuk diketahui, dari 416 desa di Kabupaten Bogor, bantuan keuangan Samisade tahun 2021 diberikan kepada 356 desa dengan total anggaran Rp318.497.151.644,- sehingga saat ini hanya 60 desa yang belum mendapatkan bantuan Samisade dan akan diusulkan dalam anggaran perubahan. Anggaran itu berasal dari APBD Kabupaten Bogor.
Bupati Bogor Ade Yasin sebelumnya meminta kegiatan/proyek yang diusulkan dalam Samisade harus benar-benar dibutuhkan masyarakat dan merupakan hasil musyawarah desa.
“Mengingat saat ini masih kondisi pandemi Covid-19, yang mengakibatkan turunnya kemampuan ekonomi masyarakat, diminta agar kegiatan Samisade menerapkan pola padat karya, artinya melibatkan masyarakat miskin atau yang terkena imbas pandemi Covid-19 yang tidak termasuk penerima BLT dana desa, PKH, BPNT dan bantuan lainnya. Saya minta dalam RAB harus terlihat anggaran upah kerja bagi penduduk miskin desa yang bersangkutan,” ujarnya.
“Kelola Samisade dengan baik, transparan dan akuntabel, mulai dari perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, pelaporan, dan pertangungjawaban, agar bermanfaat sesuai tujuan dan harapan,” pungkasnya. (Rahmat)