Senin, November 25, 2024
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Warga Desa Tanah Merah Berharap Makam Pahlawan Jadi Ikon Cagar Sejarah dan Budaya

Kabupaten Tangerang, Demokratis

Tiga makam pahlawan yang belokasi di bantaran Kali Tanah Merah, Kecamatan Sepatan Timur, yang gugur di medan perang melawan penjajah pada tahun 1946 diharapkan dapat menjadi ikon cagar sejarah dan budaya.

Asep salah satu warga Tanah Merah, Sabtu (16/11/2019) mengatakan, menurut orangtuanya, pada tahun 1946 telah terjadi pertempuran hebatĀ  antara para pejuang kemerdekaan dan tentara Belanda di Desa Tanah Merah. Dalam perang hebat tersebut baik dari pejuang maupun pihak tentara Belanda banyak yang gugur, di antaranya, Letnan Sutopo, Serma M Yusup, Serda Sulaeman dan lain-lain.

Tiga makam pejuang kemerdekaan yang gugur di pertempuran hebat di Desa Tanah Merah.

“Untuk ketiga pejuang tersebut dimakamkan di lokasi pertempuran. Sementara yang lainnya ada yang dimakamkan ke daerah asal mereka tinggal oleh keluarganya, bahkan ada juga yang dimakamkan di makam pahlawan Kota Tangerang,” ujar Asep.

Untuk lambang sejarah pertempuran dan saksi sejarah tersebut warga Desa Tanah Merah membangun sebuah tugu sebagai menumen dan untuk mengenang para pahlawan yang gugur secara syuhada saat pertempuran di Tanah Merah.

Tiga makam pejuang kemerdekaan yang gugur di pertempuran hebat di Desa Tanah Merah.

“Saya dan warga tanah merah lainnya berharap ke tiga makam tersebut dapat dijadikan cagar sejarah dan budaya, agar masyarakat umum dan khususnya masyarakat desa kami tahu bahwa tonggak sejarah Tanah Merah dapat menjadi ikon yang dapat dibanggakan,” harap Asep. (Tuti)

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Latest Articles