Bandung, Demokratis
SMK Al-Muhsinin yang berdiri pada tahun 2016 di bawah Yayasan AL-Muhsinin merupakan sekolah unggulan yang berada di Jalan Sanding RT 01 RW 14 Desa Sindangsari, Kecamatan Paseh, Kabupaten Bandung, mempunyai dua jurusan yakni jurusan Multimedia dan Perbankan. Selain unggul dalam prestasi juga selalu mandiri, kompentitif dan mempunyai siswa yang berakhlak mulia.
Walaupun baru berdiri sekitar kurang lebih lima tahun, antusias warga masyarakat untuk menyekolahkan anaknya ke SMK Al-Muhsinin sangat besar hingga saat ini jumlah murid mencapai 383 siswa.
Selain dengan visi-misinya yang benar-benar terwujud ditambah sarana prasarana sekolah yang sangat memadai seperti ruang kelas yang ada saat ini berjumlah delapan ruang kelas sudah digunakan untuk proses KBM. Enam ruang kelas lagi sedang dalam prsoses pembangunan dan insya Allah tahun ajaran baru sudah bisa dipakai untuk proses belajar mengajar dan fasilitas alat penunjang lainnya seperti komputer baru mempunyai 80 unit komputer. Hal tersebut semua dapat terwujud berkat kerjasama yayasan, sekolah dan dukungan orangtua siswa.
Kepala Sekolah SMK Al-Muhsinin Mahyudin SPd MMPd saat ditemui Demokratis di ruang kerjanya, baru-baru ini, memaparkan, walaupun lembaga pendidikannya berada di lingkungan pedesaan tapi kualitas belajar mengajarnya sama seperti sekolah perkotaan.
“Hal tersebut dapat dibuktikan dengan prestasi anak didik yang sukses dalam melaksanakan UN, US, dan uji kompentensi, juga telah menghasilkan lulusan sekolah yang berhasil melanjutkan ke jenjang berikutnya serta mampu bersaing dengan yang lainnya di dunia kerja,” ungkapnya.
Selain itu, untuk mensuseskan pendidikan SMK Al-Muhsinin menggratiskan sejumlah biaya sehingga setiap anak memiliki kesempatan yang sama untuk menuntut ilmu di SMK Al-Muhsinin agar kelak mereka dapat meraih apa yang mereka cita-citakan.
“Sekolah kami mengratiskan biaya sekolah ke anak didik mulai dari gratis DSP, SPP, seragam dan lainnya,” pungkasnya. (Rsn)