Bekasi, Demokratis
Kantor Pemerintahan Desa Setiamekar, Tambun Selatan kini berubah total. Bangunan yang berwana putih bersih itu kini kelihatan cukup megah, modern dan berwibawa. Sehingga siapapun yang akan melihatnya merasa kagum karena berbeda dengan kantor-kantor desa yang lain.
Selian itu, Pemerintahan Desa Setiamekar mengutamakan kenyamanan masyarakat yang hendak berhubungan dengan Pemerintahan Desa Setiamekar. Halaman yang luas menggunakan paving block yang ketika musim hujan dipastikan tidak akan mengalami becek dan ditanami dengan tumbuh-tumbuhan yang hijau sehingga terlihat lebih asri. Maka tidak heran biaya rehabilitasi kantor desa dari Alokasi Dana Desa sampai selesai nantinya diperkiran mencapai Rp 500 juta lebih. Dan saat ini rehabilitasi kantor desa ini baru tahap pertama.
Untuk memberikan kenyamanan kepada masyarakat dan staf desa, setiap ruangan kantor Desa Setiamekar juga menggunakan AC sehingga masyarakat tidak akan merasa gerah saat mengurus surat-surat maupun urusan lainnya yang berhubungan dengan desa.
Kepala Desa setempat, H Suryadi SH ketika bincang-bincang dengan Demokratis di ruang kerjanya, Jumat (22/11) mengatakan, rehablitasi kantor desa yang dipimpinnya untuk periode kedua ini baru tahap pertama.
“Saya harapkan perbaikan kantor ini membuat masyarakat tenang dan nyaman untuk mengurus keperluan warga. Sebelumnya Demokratis telah membuat beritanya, sesuai dengan konfirmasi dengan H Suryadi SH anggaran rehablitasi diambil dari Alikasi Dana Desa (ADD) Rp 350 juta,” kata H Suryadi SH.
Dari pengamatan Demokratis bahwa wajah sementara kantor desa cukup megah. “Jadi perlu diketahui bahwa anggaran ADD (Alokasi Dana Desa),” tutur H Suryadi SH. (Juanda Sipahutar)