Aceh Tenggara, Demokratis
RA hampir genap satu tahun menjalankan tugas sebagai Kepala Sekolah di SDN 2 Bambel. Terhitung selama menjalankan tugas sebagai Kepala Sekolah SDN 2 Bambel, RA sudah tiga kali melakukan penarikan maupun mengelola anggaran bantuan operasional sekolah (BOS).
Baru-baru ini, Selasa (30/11/2021), salah satu agen koran yang biasa mengatar dan menagih rekening koran ke SDN 2 Bambel. Sebut saja agen koran tersebut berinisial BS kepada tim Demokratis membeberkan hal memalukan yang dipertontonkan oknum Kepala Sekolah SDN 2 Bambel RA. Sudah dua kali penarikan anggaran operasional SDN 2 Bambel namun koran BS tak dibayarkan oleh RA Kepala Sekolah SD N 2 Bambel.
Padahal selama ini koran BS sudah hampir sepuluh tahun berlangganan ke sekolah tersebut dan sudah tiga kepala sekolah dimutasi dan rotasi.
“Belum pernah ada yang tidak membayarkan koran saya,” jelas BS kepada Demokratis.
“Kenapa RA yang baru bertugas sebagai Kepala Sekolah di SDN 2 Bambel terhitung sudah delapan bulan tidak mau membayarkan koran saya,” tambahnya.
Menurutnya, surat pemberhentian langganan koran juga tidak ada. Sedangkan surat langganan koran sudah masuk ke sekolah tersebut. Selain itu, setiap penagihan uang koran juga selalu menyerahkan kwitansi bukti pembayaran rekening koran BS.
“Pihak Dikbud Kepala Dinas Pendidikan Kebudayaan melalui Kabid Dikdas saya sudah berulang-ulang melaporkan hal ini namun sangat disayangkan tak ada titik terang,” tutup BS.
Tim Demokratis meminta kepada Kepala Dinas Pendidikan Kebudayaan Kabupaten Aceh Tenggara, Bakri Syahputra, S.Pd, M.Pd untuk mengevaluasi jabatan dan tugas Kepala Sekolah SD N 2 Bambel RA. (Tim)
