Tapteng, Demokratis
Bupati Tapanuli Tengah, Bakhtiar Ahmad Sibarani tak kenal lelah mencari jalan agar kehidupan para petani di daerahnya meningkat. Salah satu cara yang dilakukan Bupati Tapteng dengan menggandeng perbankan, dalam hal ini PT Bank Sumut bekerja sama dengan PT Daun Agro Nusantara selaku off taker (penjamin komoditas hasil tani), dan Asuransi Jasindo untuk penyaluran KUR Pertanian perbankan kepada petani.
Untuk mengingkat kerja sama itu, Bupati Tapteng, Bakhtiar Ahmad Sibarani telah menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan masing-masing pihak belum lama ini.
Berkat hasil kerja sama itu, Dinas Pertanian Kabupaten Tapanuli Tengah bersama dengan Bank Sumut Cabang Pandan, PT Daun Agro Nusantara dan Asuransi Jasindo, mengadakan sosialisasi kepada petani yang ada di tiga kecamatan, yaitu Kecamatan Barus, Barus Utara, dan Andam Dewi, yang dipusatkan di Kecamatan Barus, Kamis (27/01/2022).
Untuk tahap awal, petani yang akan menerima KUR sebanyak 4.500 petani.
Menurut Kepala Dinas (Kadis) Pertanian Tapteng, Drs. Herman Suwito, MM dalam sambutannya menyampaikan, bahwa Bupati Tapteng Bapak Bakhtiar Ahmad Sibarani mengamanahkan agar sektor pertanian di Tapteng, khusunya untuk komoditi padi dan jagung harus maju, sehingga kehidupan ekonomi petani meningkat sebagaimana visi dan misi Bupati Tapteng.
“Untuk itulah hari ini, Dinas Pertanian Tapteng bersama dengan PT Daun Agro Nusantan dan Asuransi Jasindo melakukan kegiatan sosialisasi dengan mengumpulkan para stakeholder (pemangku kebijakan) di tiap kecamatan untuk membantu mensosialisasikan program KUR Pertanian kepada masyarakat tani di daerahnya masing-masing untuk ikut bergabung,” kata Kadis Pertanian Tapteng, Drs. Herman Suwito, MM.
Kadis Pertanian Tapteng mengatakan berdasarkan riset dan kajian yang dilakukan, bahwa program KUR Pertanian mampu meningkatkan kesejahteraan petani dalam rangka swasembada pangan untuk mendukung ketahanan pangan di Tapteng.
“Riset dan kajian sudah dilakukan, dan program ini akan membawa peningkatan ekonomi bagi pertani,” ungkapnya.
Pada kesempatan itu, Dirut PT Daun Agro Nusantara, M. Hadi Nainggolan menyampaikan, bahwa sebagai perusahaan off taker dalam skema pembiayaan, pihaknya membuka akses pembiayaan kepada petani melalui perbankan, sekaligus sebagai penjamin kepada lembaga perbankan.
“Kami dari PT Daun Agro juga sebagai penjamin untuk membeli hasil pertanian, juga akan melakukan edukasi kepada petani dalam hal budi daya dengan didampingi ahli-ahli pertanian yang kami siapkan,” imbuh M. Hadi Nainggolan.
Para kelompok tani pun sangat bersyukur dan berterima kasih kepada Bupati Tapteng, Bakhtiar Ahmad Sibarani atas hadirnya KUR Pertanian. Mereka mengaku, dengan hadirnya KUR Pertanian tersebut maka hasil pertanian mereka pasti meningkat, karena modal untuk bertani sudah ada tidak seperti selama ini harus meminjam kepada rentenir dengan bunga yang cukup besar.
Dan yang luar biasanya, hasil panen petani sudah ada penampungnya dengan harga yang terjamin.
“Ini sangat luar biasa, terima kasih Bapak Bupati atas upaya dan kerja kerasnya untuk kami petani ini, sehingga kami bisa mendapatkan KUR Pertanian ini,” ucap Hendrik Limbong, Ketua Kelompok Tani Makmur dengan bangga.
Hal senada juga disampaikan Puddin Sihombing, Ketua Poktan Indah Galoga Bukit Gabungan Hasang, Barus. Dia mengakui kehebatan dan komitmen Bupati Bakhtiar untuk memajukan pertanian di Tapteng dengan mendatangkan bantuan KUR Pertanian. Menurutnya, selama ini petani sering terbentur di modal.
“Terima kasih Bapak Bupati atas perjuangan Bapak untuk kami para petani ini. Kami yakin dengan adanya bantuan KUR ini, serta pihak penampung hasil panen, maka kehidupan kami pasti meningkat. Kami pasti siap mendukung program Bapak Bupati,” ungkapnya.
Turut hadir dalam sosialisasi ini, yakni Syahmawan Harahap selaku Pimpinan Seksi Ritel PT Bank Sumut Cabang Pandan, Adhytia Immanuel dari Asuransi Jasindo Cabang Padangsidimpuan, para camat dan lurah serta kelompok tani yang ada di tiga kecamatan tersebut. (MH)
