Jumat, November 22, 2024
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Wapres Minta Pendidikan Tinggi Tingkatkan Daya Saing

Jakarta, Demokratis

Wakil Presiden Ma’ruf Amin meminta peran lembaga pendidikan tinggi untuk meningkatkan daya saing. Menurut Wapres, di era kompetisi globalisasi seperti saat ini, menuntut bangsa Indonesia untuk memiliki kemandirian dan berdaya saing.

“Kita harus memiliki daya saing yang tinggi dan mampu memenangkan akses terhadap berbagai peluang yang tercipta dari globalisasi. Dalam hal ini, lembaga pendidikan tinggi memiliki peranan yang sangat signifikan,” kata Wapres saat menyampaikan orasi ilmiah pada acara Wisuda Virtual Program Vokasi dan Sarjana Universitas Indonesia (UI) Tahun 2022, Sabtu (26/2/2021).

Wapres menyampaikan, selain menyiapkan human capital secara individual, pendidikan tinggi secara luas juga memiliki peran penting dalam kemakmuran masyarakat di suatu negara. Ini karena pendidikan tinggi terkait dengan pertumbuhan ekonomi dan kualitas SDM.

“Karena pendidikan tinggi adalah faktor penentu pertumbuhan ekonomi jangka panjang, kemajuan teknologi, dan peningkatan keahlian praktis,” katanya.

Wapres juga menyampaikan revolusi digital telah mengubah seluruh sektor kehidupan, di antaranya pelayanan publik, perbankan, kesehatan, dan transportasi. Untuk itu, perguruan tinggi harus dapat beradaptasi dan menciptakan berbagai inovasi untuk mempercepat pembangunan ekonomi.

“Universitas harus mampu menjadi lokomotif inovasi, sebagai katalisator pembangunan ekonomi di masa depan, serta bertindak sebagai akselerator dalam terciptanya penemuan-penemuan baru yang melibatkan berbagai disiplin keilmuan,” katanya.

Pada kesempatan yang sama, Kiai Ma’ruf juga menyampaikan pendidikan tinggi harus dapat menyiapkan SDM yang mampu dan siap berpartisipasi serta menguasai kemampuan problem solving atas berbagai tantangan yang dihadapi oleh setiap generasi, salah satunya dengan ilmu kewirausahaan.

Tak hanya itu, Wapres juga menyoroti pentingnya karakter bangsa dalam merespons perubahan hubungan sosial kemasyarakatan yang ditandai dengan meningkatnya sikap individualistis sebagai bentuk kemajuan dan derasnya ilmu pengetahuan dan teknologi.

“(individualistis) bukan cerminan karakter bangsa kita. Saya berharap para wisudawan terus memegang teguh nilai-nilai kebangsaan, seperti; toleransi dan gotong-royong dalam perjalanan di masa depan,” katanya.

Menutup orasi ilmiahnya, Wapres berharap agar UI dapat terus memberikan sumbangsih bagi pembangunan dan inovasi, baik di tingkat nasional maupun global. Dalam kesempatan ini, Wapres juga menyampaikan apresiasi atas upaya UI dalam meningkatkan kualitas SDM bangsa.

“Kepada seluruh jajaran pimpinan dan para pengajar UI, saya sampaikan apresiasi yang tinggi atas pengabdian dan ikhtiar dalam mencetak ‘Generasi Indonesia yang Cerdas dan Bermartabat’,” ujar Kiai Ma’ruf. (Albert S)

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Latest Articles