Tapteng, Demokratis
Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik Indonesia (LPP RRI) Sibolga, menggelar edukasi bahaya narkoba, melalui acara radio talkshow, bertempat di SMA Negeri 1 Plus Matauli Pandan, Tapanuli Tengah (Tapteng), Jumat (22/7/2022).
Hadir sebagai narasumber, Kasi Humas Polres Tapteng, AKP Horas Gurning, Kepala Sekolah SMAN 1 Plus Matauli, Deden Rachmawan, dan Pengurus Pemuda Pencasila Tapteng.
Kegiatan diikuti puluhan siswa-siswi SMA Negeri Matauli Pandan. Acara yang dipandu oleh James Fransiskus tersebut mengusung tema “Berprestasi Tanpa Narkoba”.
Pada kesempatan itu, pihak Polres Tapteng menyampaikan harapan kepada seluruh generasi muda untuk tidak pernah memakai narkoba.
“Kami berharap, hindari narkoba dengan cara tidak mendekati. Perkuat iman, karena intinya pertama hanyalah beriman, itulah harapan kami dari pihak kepolisian,” kata Gurning.
Hal senada disampaikan Kepala Sekolah Negeri 1 Plus Matauli, Deden Rachmawan. Ia mengharapkan siswa untuk serius belajar dan menjauhi segala bentuk larangan yang telah ditetapkan.
“Pelajar adalah masa depan bangsa, tumpuan dari harapan kita semua. Belajar yang kuat, Insya Allah kita akan menjadi bangsa yang kuat. Strategi yang kami terapkan di sekolah ini, selain melakukan penyuluhan juga memberikan wadah kepada siswa dengan kegiatan kegiatan yang positif,” ujar Deden.
Aprina Situmorang, narasumber lainnya meminta generasi muda untuk tidak melakukan hal-hal yang dapat merugikan diri sendiri dan juga orang lain. Menurutnya, jika belum bisa memberikan apa-apa kepada negara, setidaknya tidak membuat masalah kepada negara.
“Apa yang akan kita berikan kepada negara ini? Jadi, minimal kita tidak membuat masalah,” ucap Seketaris PP Tapteng tersebut.
Selain memberikan edukasi, radio talkshow juga memberikan kesempatan kepada sejumlah siswa untuk bertanya kepada narasumber.
Acara dihadiri Kepala RRI Sibolga Ade Irosadi, Koordinator Pemberitaan RRI Sibolga Sorimuda Siregar, serta sejumlah Pejabat Fungsional dan Angkasawan LPP RRI Sibolga. (MH)