Indramayu, Demokratis
Komandan Korem (Danrem) 063 Sunan Gunung Jati Kolonel Inf Dany Rakca, S.A.P., M.Han, yang didampingi oleh Komandan Kodim (Dandim) 0616 Indramayu Letkol ARM Andang Radianto S.A.P menghadiri kunjungan Dewan Pertimbangan Presiden, Maulana Al-Habib Muhammad Luthfi Bin Ali Bin Yahya dan Menteri Koperasi dan UKM Republik Indonesia, Drs Teten Masduki, di Kabupaten Indramayu, Rabu (21/9/2022).
Kunjungan Dewan Pertimbangan Presiden, Maulana Al-Habib Muhammad Luthfi Bin Ali Bin Yahya dan Menteri Koperasi dan UKM Republik Indonesia, Drs Teten Masduki, di Kabupaten Indramayu ini dalam rangka kegiatan Gelar Produk UMKM dan Haul Akbar Habib Umar Bin Toha Bin Yahya ke-9 Tahun 2022.
Hadir dalam kegiatan di antaranya, Dewan Pertimbangan Presiden, Maulana Al-Habib Muhammad Luthfi Bin Ali Bin Yahya, Menteri Koperasi dan UKM Republik Indonesia, Drs Teten Masduki, Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Drs Suntana, M.Si, Pangdam III Slw diwakili oleh Danrem 063/Sgj, Kolonel Inf Dany Rakca, S.A.P,. M.Han, Kepala BPNT di wakili Staf Khusus Direktorat Pencegahan, Sdr. Mahase Cokro Kusuma, S.H, Bupati Indramayu, Hj Nina Agustina, S.H,. M.H,. C.R.A, Wakil Ketua DPRD Indramayu, H Sirojudin, S.P, Dandim 0616 Indramayu, Letkol Arm Andang Radianto, S.A.P.
Selanjutnya turut hadir pula, Kapolres Indramayu, AKBP M Lukman Syarif, S.I.K,. M.H, Kajari Indramayu, diwakili oleh Kasi PB3R, Sdr Tedy Hendra Sukmanta, S.H, Ka Pengadilan Negeri Indramayu, Rudito Suritomo, S.H, .M.H, Ka Pengadilan Agama Indramayu, Drs H Asep Ali Nurdin, S.H,. M.H, Sekda Indramayu, Drs Rinto Waluyo, M.Pd, Pengurus Ponpes Tajfidzul Quran Darul Falah Kepolo H. Munsit, Ka Kemenag Indramayu, Dr H Hanif Hanafi, M.Si, Ketua PC NU Kabupaten Indramayu, K.H M. Mustofa dan Para SKPD, Perwakilan dari BUMN, BUMD, Perwakilan dari Bank BJB, BRI, BNI serta tamu undangan dengan jumlah lk 200 orang.
Dalam kesempatan itu, Bupati Indramayu Hj Nina Agustina, menyampaikan atas nama Pemerintah Daerah, serta masyarakat Indramayu mengucapkan selamat datang kepada Dewan Pertimbangan Presiden Republik Indonesia, Maulana Al Habjb Muhamad Luthfi Bin Ali Bin Yahya dan Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki di Kabupaten Indramayu.
“Mudah-mudahan kunjungan ini dapat memberikan dorongan semangat kepada kami di Kabupaten Indramayu dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang diemban,” katanya.
Bupati Nina menuturkan, semasa pandemi Covid-19 banyak para pelaku usaha UMKM terkena imbas yang sangat besar dan banyak pelaku usaha yang gulung tikar. Sehingga menurutnya perlu upaya-upaya nyata yang dilakukan dan untuk membantu mempromosikan produk UMKM.
Pemerintah Kabupaten Indramayu sendiri, kata Nina, telah melakukan peluncuran program bela dan beli usaha kecil mikro dan industri kecil mikro yang diharapkan dapat membuat usaha para pelaku UMKM di Kabupaten Indramayu semakin berkembang, serta perekonomian masyarakat dapat meningkat dan semakin maju.
“Dalam rangka membangkitkan ekonomi UMKM yang ada di Kabupaten Indramayu, Dinas Koperasi, UKM, Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Indramayu telah melakukan beberapa upaya di antaranya, penguatan akses pembiayaan, akses pasar dan akses legalitas,” tuturnya.
Nina menyebut, penguatan akses pembiayaan ini dilakukan melalui program unggulan Bupati yaitu kredit usaha warung kecil atau kruwcil.
Pogram kruwcil ini adalah sebuah program untuk membantu para pelaku usaha warung kecil dalam mengakses permodalan yang besarnya Rp500.000 sampai dengan Rp5.000.000 dengan persyaratan yang sangat mudah yaitu, tidak menggunakan agunan, bunga yang sangat rendah, dan prosesnya sangat cepat.
“Pada program kruwcil, Pemerintah Kabupaten Indramayu bekerja sama dengan Bank BJB Cabang Indramayu dan Bank Perkreditan Rakyat. Alhamdulillah, sampai dengan bulan Agustus 2022, pelaku usaha warung kecil yang telah terbantu melalui kruwcil sebanyak 1.102 orang,” ucapnya.
Bupati Nina menambahkan, Pemerintah Kabupaten Indramayu melalui Diskopdagin Kabupaten Indramayu melakukan penguatan akses pasar, di antaranya telah melakukan pelatihan digital marketing bagi UMKM, pelatihan foto produk dan mengikutsertakan UMKM dalam kegiatan promosi produk UMKM di beberapa event.
Selanjutnya, kata Nina, Diskopdagin Kabupaten Indramayu telah bekerja sama dengan Toserba Yogya Indramayu untuk mempromosikan produk-produk UMKM Indramayu, yang bertujuan agar produk UMKM Indramayu bisa dikenal dan diminati masyarakat Indramayu melalui pasar-pasar modern dan toserba.
“Kami juga telah melakukan penguatan akses legalitas dengan membantu dalam proses izin sertifikasi halal, membuat rekomendasi untuk pembuatan hak merek, membantu umkm dalam membuat Nomor Induk Berusaha (NIB), menerima konsultasi dari UMKM untuk mengurus legalitas usaha dan lain-lain,” tuturnya.
Bupati Nina berharap, dengan kegiatan bazar UMKM hari ini dapat mendorong para pelaku usaha mikro untuk terus mengembangkan usahanya serta terus bersaing secara luas tidak hanya dalam event daerah tetapi dalam event-event yang diselenggarakan di luar Kabupaten Indramayu. Oleh karena itu, para pelaku UMKM Kabupaten Indramayu harus tetap aktif dan berusaha dalam upaya memajukan produk unggulan dan aneka jenis produk olahan yang dihasilkan dan menjadi ciri khas Indramayu.
“Pada hari ini, tepatnya setelah pembukaan acara bazar UMKM ini, kita akan bersama-sama menyaksikan acara Kirab Kebangsaan Merah Putih. Kirab ini dimaksudkan untuk meningkatkan kecintaan kita semua terhadap bangsa dan negara serta sebagai ungkapan rasa syukur atas kemerdekaan yang telah diraih secara susah payah oleh para pahlawan. Mari kita kibarkan sang merah putih, pupuk semangat kebangsaan dan mengisi kemerdekaan ini dengan hal positif untuk mencapai suksesnya pembangunan,” katanya.
Sementara dalam kesempatan yang sama, Danrem 063 SG Kolonel Inf Dany Rakca S.A.P., M.Han, menuturkan kunjungan Dewan Pertimbangan Presiden, Maulana Al-Habib Muhammad Luthfi Bin Ali Bin Yahya dan Menteri Koperasi dan UKM Republik Indonesia, Drs Teten Masduki, di Kabupaten Indramayu dalam rangka Haul Akbar Habib Umar Bin Toha Bin Yahya ke-9 tahun 2022 telah memberikan motivasi bagi pelaku UMKM mikro di Kabupaten Indramayu karena UMKM mikro merupakan tulang punggung perekonomian Negara Indonesia, serta Kirab Kebangsaan Merah Putih.
“Ini dimaksudkan untuk meningkatkan kecintaan kita semua terhadap bangsa dan negara serta sebagai ungkapan rasa syukur atas kemerdekaan,” kata Danrem.
Menurut Danrem, UMKM merupakan tulang punggung perekonomian bagi negara Indonesia yang saat ini sedang melaksanakan program untuk menjadi pusat keuangan syariah dunia dimana Indonesia masih menduduki peringkat ke-4 dunia dalam program tersebut. (RT)