Jessica Iskandar mengaku pusing lantaran belum mendapat titik terang kasus penipuan bisnis jual mobil yang menimpanya. Ia berencana menjual rumah-rumah yang menjadi investasinya.
“Misalnya bisa, penginnya yang bisa kejual, kejual soalnya kan masih cicilan bank. Kalau sekarang harus ngurusin cicilannya juga berat,” kata Jessica Iskandar memulai cerita lewat kanal YouTube-nya.
“Kemarin itu kan rencananya udah jauh gitu kan ya usaha, pengin dapat pasif income. Terus pasif income itu buat bayar cicilan rumahnya makanya aku bisa pindah ke Bali muterin uangnya dari bisnis gitu ya,” jelasnya.
Namun malang nasib Jessica Iskandar. Ia mendapati mobil-mobilnya malah dijual tanpa izin oleh seorang pria bernama Christopher Steffanus Budianto atau Steven.
“Tapi kan mobilnya dijual-jualin sama terlapor jadi juga bingung. Aset pribadi aku udah nggak ada. Sekarang aku harus bayar cicilan rumah bukan hal yang mudah ya gitu,” kata wanita yang akrab disapa Jedar itu.
Ia juga tidak mau bergantung dengan sang suami, Vincent Verhaag. Ia menyebut suaminya sudah banyak mengeluarkan biaya untuk kehidupan sehari-hari.
“Jadi sudah deh lebih bijaksana mau nggak mau harus dilepas, daripada nggak bisa bayar cicilan. Ngerepotin orang sana-sini. Bayar cicilan setiap bulan, ada rumah-rumah yang harus dicicil itu nggak murah,” kata Jedar.
Jessica Iskandar kehilangan 11 mobilnya, salah satunya sudah ditemukan. Terungkap Steven menjual mobil Alphard kepada seseorang bernama I Komang Suardika.
Di tengah kasus penipuan itu, Steven menggugat Jedar atas pencemaran nama baik. Akan tetapi pihak Jedar menantang Steven untuk membuktikan pencemaran itu yang tentunya berhubungan dengan kasus penipuan bisnis mobil. (Aria)