Jakarta, Demokratis
Selama masa Angkutan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2019/2020 telah berakhir Ahad (5/1/2020), PT KAI Daop 1 Jakarta berhasil layani 1.325.431 penumpang.
Angkutan Nataru 2019/2020 dapat dilaporkan secara garis besar berjalan dengan aman, lancar, terkendali dan zero accident.
“Meskipun terdapat kendala dalam operasi perjalanan KA (Perka) seperti longsor dan banjir,” jelas Executive Vice President Daop 1 Jakarta, Dadan Rudiansyah dalam keterangan tertulis, Selasa (7/1/2020).
Untuk volume penumpang pada masa Angkutan Nataru 2019/2020, PT KAI Daop 1 Jakarta secara total terbagi dari KA Jarak Jauh sebanyak 772.652 penumpang, dan KA Lokal sebanyak 552.779 penumpang.
Adapun selama masa Nataru Daop 1 Jakarta mencatat Stasiun Pasar Senen sebagai stasiun terpadat dan selanjutnya diikuti Stasiun Gambir.
– Keberangkatan Stasiun Pasar Senen = 380.690 penumpang
– Keberangkatan Stasiun Gambir = 322.097 penumpang
– Keberangkatan Stasiun Jakarta Kota = 11.607 penumpang
– Stasiun lainnya = 58.258 penumpang.
“Secara total angka keberangkatan penumpang ini lebih besar dibanding masa Angkutan Nataru tahun lalu, yaitu sebesar 1.254.307 atau sama dengan meningkat 6 persen dibandingkan tahun lalu,” ungkapnya.
Sedangkan untuk Kedatangan, atau penumpang turun pada KA Jarak Jauh di wilayah Daop 1 Jakarta, sebanyak 723.688 orang.
“Selama masa Nataru salah satu destinasi paling favorit yaitu Bandung, kami mencatat dari jumlah total volume penumpang jarak jauh sekitar 134.400, diantaranya merupakan penumpang tujuan Bandung. Selanjutnya diikuti tujuan Yogyakarta, Semarang, Surabaya dan Cirebon,” ujar dia.
Data volume penumpang yang berangkat dari area Daop 1 Jakarta untuk 5 destinasi Favorit:
– Bandung 134.400 penumpang
– Yogyakarta 64.998 penumpang
– Semarang 47.270 penumpang
– Surabaya 44.420 penumpang
– Cirebon 43.302 penumpang
Pada perjalanan pelaksanaan masa Angkutan Nataru 2019/2020 PT KAI Daop 1 Jakarta, tidak hanya fokus pada penyediaan sarana, prasarana dan operasional, tapi juga memberikan pelayanan pemeriksaan kesehatan kepada penumpang kereta api (KA) secara gratis di area Stasiun Pasar Senen dan Gambir.
Selain itu juga menyelenggarakan bakti sosial sebagai bentuk kepedulian kepada warga yang terimbas banjir dan mengungsi di area jalur rel KA lintas Grogol-Rawa Buaya, Jumat (3/1/2020).
Bantuan berupa makanan siap saji, susu, air mineral, selimut, Pampers diberikan langsung ke tenda-tenda pengungsian dan stasiun Grogol-Rawa Buaya. Tidak hanya sandang pangan, PT KAI Daop 1 juga membuka posko kesehatan dan memberikan layanan kesehatan Rail Clinic bagi korban banjir tersebut.
“Di sela fokus pada masa Angkutan Nataru, kami juga memberi perhatian kepada warga yang terimbas banjir. Bantuan dan layanan kesehatan Rail Clinic tersebut sebagai bentuk kepedulian PT KAI terhadap masyarakat di sekitar jalur rel yang dilanda bencana banjir,” tutur Dadan.
Meski demikian secara keseluruhan angkutan Nataru 2019/2020 berjalan dengan baik, dan perjalanan KA pun dipastikan zero accident sampai pada hari terakhir Angkutan Nataru ini. Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah bekerja sama dengan PT KAI dalam mewujudkan perjalanan KA yang selamat, aman serta nyaman. (Red/Dem)