Kamis, November 14, 2024
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

SDIT TQ Ihya Assunnah Kota Tasikmalaya Adakan Elementary School Expo 2023, Tampilkan Aktualisasi Hasil Karya Siswa

Kota Tasikmalaya, Demokratis

Sekolah Dasar Islam Terpadu Tahfizhul Qur’an (SDIT TQ) Assunnah Kota Tasikmalaya mengadakan kegiatan Elementary School (ES) Expo 2023 yang merupakan aktualisasi hasil karya siswa dalam satu tahun dengan mengambil tema ‘Aktualisasi Karya Dalam Membangun Karakter Dan Kreativitas’ (Works Actualization In Building Character Creativity) bertempat di Pondok Pesantren Ihya Assunnah Jln. Terusan Paseh BCA Kecamatan Cihideung Kota Tasikmalaya, Sabtu (27/5/2023).

Pimpinan Ponpes Ihya Assunnah Ustadz Abu Qotadhah menyampaikan, pihaknya sangat mengapresiasi kepada Kepala Sekolah SDIT TQ yang telah melaksanakan kegiatan ini.

Tampilan peserta didik SDIT TQ Assunnah dalam Elementary School Expo 2023.

“Kegiatan ini berupa aktualisasi hasil karya siswa. Artinya pembelajaran yang dilakukan dalam satu tahun,” ucapnya kepada wartawan di sela kegiatan berlangsung.

Ustadz Abu Qotadhah menyebutkan, kegiatan ini menampilkan karya-karya mereka dalam satu tahun. Karena pendidikan itu bukan hanya menghapal, tapi bisa melakukan sesuatu untuk mampu berkarya. Menurutnya, pendidikan di Indonesia ini yang menjadi PR ada 2, yakni membangun kerangka berpikir untuk bisa melakukan karya-karya baru dalam setiap saat. Artinya, jika bisa sesuatu ketika di PHK bukan berarti berhenti, tapi dia punya karya-karya lain dan aktualisasi untuk bisa satu dengan yang lainnya berkolaborasi. Jadi, terbiasa kerjasama memiliki akhlak yang mulia.

“Diharapkan, kepada orang tua bisa melihat hasil karya anaknya dan mengapresiasi sendiri kepada anaknya,” pungkasnya.

Tim STIA YPPT Priatim juara Specs Futsal Tournamen kategori Perguruan Tinggi berfoto bersama piala.

Hal senada dikatakan Rezka Anugrah pada Bagian Kurikulum SDIT TQ Assunnah, bahwa kegiatan yang diadakan ini untuk memperlihatkan kepada orang tua terkait hasil pembelajaran yang telah dilakukan di tahun ajaran ini.

“Misalnya, jika ada anak didik kelas bawah yang tulisan dan karyanya masih perlu bimbingan, maka dibutuhkan kerjasama dari guru dan orang tua di rumah. Karena pembelajaran itu tidak bisa dilakukan di sekolah saja, tapi butuh kerjasama orang tua itu sendiri,” bebernya. (Eddinsyah)

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Latest Articles