Cianjur, Demokratis
Kita ketahui tahun lalu tepatnya tanggal 21 November 2022 telah terjadi gempa bumi yang cukup dahsyat melanda Kabupaten Cianjur, banyak bangunan rumah maupun fasilitas umum yang rusak berat akibat gempa tersebut, salah satunya fasilitas pendidikan yang ada di PKBM Sarbini yang beralamat di Kampung Kedung Girang RT 001 RW 007 Kecamatan Cugenang, semua sarana dan prasarana yang ada di lembaga tersebut hancur, sehingga kegiatan belajar mengajar (KBM) terpaksa harus dilaksanakan di tenda-tenda darurat.
Kepada awak media, Ema Hermawati, S.H.,S.Pd selaku Kepala Sekolah PKBM Sarbini mengatakan, kini semangat dan harapan untuk bangkit muncul kembali, terutama fokus dalam meningkatkan rata-rata lama sekolah (RLS), bangunan sekolah PKBM Sarbini kini sudah dibangun kembali oleh Yayasan Dana Kemanusiaan Kompas.
“Kami sudah memiliki gedung sekolah baru melalui bantuan dari Dana Kemanusiaan Kompas (DKK), tentunya kami sangat bersyukur dan mengucapkan terima kasih kepada para pembaca Kompas dan jajaran Pemimpin Redaksi Kompas atas bantuan pembangunan gedung PKBM yang sudah dilengkapi dengan fasilitas yang cukup lengkap untuk dipergunakan kegiatan PAUD, Kesetaraan Paket A, Paket B dan Paket C maupun kegiatan keterampilan,” katanya.
“Alhamdulillah gedung sekolah sudah selesai dibangun dan resmikan, sehingga untuk kelangsungan proses belajar mengajar di sekolah kami kembali normal, terlihat peserta didik makin termotivasi lebih giat belajar dengan adanya gedung baru ini, saya merasa lega karena fasilitas mulai dari kelas, ruang guru, lab dan mushola, lapang olahraga, toilet dan ruang keterampilan sudah tersedia, tinggal bagaimana kita memanfaatkannya untuk meningkatkan IPM masyarakat yang ada di Sukamanah ini khususnya,” ungkapnya. (Ruslan AG)
