Selasa, November 5, 2024

Warga Sipil Jadi Korban di Gaza, Presiden Biden Akui Bom AS Digunakan untuk Menyasar Pemukinan

Jakarta, Demokratis

Peperangan Israel dan Palestina Hamas terus berlangsung. Warga sipil di Gaza pun berjatuhan jadi korban. Presiden Amerika Serikat Joe Biden mengakui bom yang dipasok negaranya ke Israel serta strategi-strategi lain yang menargetkan pusat-pusat penduduk membuat warga sipil di Jalur Gaza tewas.

“Warga sipil terbunuh di Gaza akibat bom-bom tersebut dan strategi lain yang mereka lakukan untuk menyasar pusat-pusat pemukiman,” kata Presiden Biden saat wawancara dengan CNN, Rabu (8/5/2024) malam waktu setempat.

Pada 7 Oktober 2023, kelompok perlawanan Palestina Hamas meluncurkan serangan ke Israel dari Gaza hingga menewaskan hampir 1.200 warga Israel, baik militer maupun warga sipil. Sekitar 240 warga Israel disandera.

Israel lantas memerintahkan pengepungan total terhadap Gaza dan memulai pengeboman serta  invasi darat ke daerah kantong Palestina tersebut dengan tujuan melenyapkan petempur Hamas dan menyelamatkan para sandera.

Sejauh ini, sekitar 35.000 warga Palestina terbunuh dalam serangan yang dilakukan militer Israel di Gaza dan lebih dari 78.000 orang lainnya terluka. Sementara itu, sekitar 1,8 juta penduduk Gaza terpaksa mengungsi ke tempat lain. (EKB)

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Latest Articles