Kota Tasikmalaya, Demokratis
Kamar Dagang Indonesia (Kadin) Kota Tasikmalaya mengadakan Pengukuhan Dewan Pengurus Sisa Masa Bakti 2021-2026. Sementara Kadin Kota Tasikmalaya sekarang digawangi, Apt. Asep Saepulloh, S.Farm, M.Ph, yang dilantik langsung oleh Ketua Kadin Provinsi Jawa Barat, Drs. H. Cucu Sutara, MM, di Ballroom Grand Metro Hotel Jln. HZ. Mustofa Kota Tasikmalaya, Selasa (4/6/2024).
Untuk program Kadin Kota Tasikmalaya ke depan menurut Asep, akan membuka peluang pemasaran ekspor. Karena Kadin memiliki mitra bisnis perusahaan sinergi distribusi dengan jaringan kurang lebih 3000 mini market di Malaysia.
“Kita akan kumpulkan UMKM Tasikmalaya, kita akan kurasi ct dan kebetulan produknya sudah kita pajangkan di Ballroom ini. Nanti setiap produk yang dipajang akan dibawa pulang ke Malaysia dan ditawarkan,” ucapnya kepada wartawan usai acara.
Kemudian, lanjut dia, akan dilihat apakah masih ada kekurangan atau tidak. Jika misalkan tidak ada satupun yang masuk, itu tidak jadi masalah, karena keuntungannya kita sudah tahu gep-nya.
“Produk kita itu bisa dievaluasi, dari situ bisa dilihat data base-nya. Jika ternyata UMKM kita ada kekurangannya. Lalu, dari sini akan hadir Kadin Training Trade Center (KTTC) yang akan melakukan pendamping dan pembinaan kepada para UMKM,” sebutnya.
Untuk tahapan berikutnya, lanjut dia lagi, setelah UMKM ini naik kelas, minimal belum memenuhi ekspor pun akan dilihat dari penjualan lokal. Ketika sudah siap scale up untuk pendanaan, kemudian akan hadir Kadin Tasik Invesment Center (KTIC).
“Nantinya kita hadirkan investor lokal dan nasional untuk berinvestasi di Kota Tasikmalaya. Setelah siap dipendanaan baru akan kita scale up lagi di Tim Koordinasi Daerah Vokasi (TKDV), karena ini penting dan sudah diatur oleh Undang-Undang,” terangnya.
Selain itu, pihaknya akan mendorong pemerintah untuk segera membentuk TKDV.
“Hal itu sudah kami sampaikan ke Pak Asda untuk diteruskan ke Pak Sekda agar segera direalisasikan meski sudah beberapa tahun ke belakang, kita akan coba lagi,” tutur Asep Saepulloh. (Eddinsyah)