Sabtu, November 23, 2024
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Jalan Desa Mandalamekar Rusak Akibat Dilalui Alat Berat Proyek Jalan Miliaran CV. Abadi Tani di Desa Mandalahurip Kec. Jatiwaras, Warga Tuntut Perbaikan Kembali

Kabupaten Tasikmalaya, Demokratis

Pengerjaan proyek jalan dengan anggaran senilai Rp. 4.775.742.000,-  yang dikerjakan oleh CV. Abadi Tani di wilayah Desa Mandalahurip Kecamatan Jatiwaras-Kabupaten Tasikmalaya yang melewati akses jalan Desa Mandalamekar di kecamatan yang sama kini rusak akibat alat berat yang melalui. Dalam hal ini, CV. Abadi Tani memang dikenal kerap mengerjakan proyek miliaran yang kali ini melakukan Mega Proyek Penyelenggaraan Jalan Kabupaten, penanganan Long Segment Pasirgintung-Lengkongbarang.

Pengerjaan proyek jalan tersebut kini menyisakan resude. Pasalnya, pekerjaan dengan Agenda Kerja 180 hari kerja (6 bulan) ini sudah merusak akses jalan menuju wilayah pekerjaan itu, tepatnya di jalan menuju Desa Mandalamekar Kecamatan Jatiwaras-Kabupaten Tasikmalaya.

Alfie Akhmad Sa’dan Hariri, SE, SH, MH, Kepala Desa Mandalamekar Kec. Jatiwaras-Kab. Tasikmalaya.

Disinyalir, akses jalan rusak akibat alat berat yang menuju lokasi Mega Proyek tersebut melewati dulu jalan di wilayah Desa Mandalamekar. Tentu saja hal tersebut dikeluhkan Alfie Akhmad Sa’dan Hariri, SE, SH, MH, Kepala Desa Mandalamekar Kecamatan Jatiwaras-Kabupaten Tasikmalaya.

“Akses jalan ini sudah dibangun sebelumnya, jika sekarang rusak harus dipertanggungjawabkan oleh pihak yang mengerjakan yakni CV. Abadi Tani sendiri,” ucapnya kepada wartawan di Perum Permata Regency Kecamatan Kawalu Kota Tasikmalaya, Ahad (16/6/2024).

Untuk itu, lanjut dia, dirinya akan meminta pertanggungjawaban kepada CV. Abadi Tani agar dapat dilakukan perbaikan kembali jalan yang rusak akibat dilalui alat berat melewati jalan wilayah Desa Mandalamekar tersebut.

“Jika tidak diperbaiki saya akan kejar sampai kapanpun, baik ke pihak dinas terkait maupun ke pihak ketiga yang melakukan pekerjaan. Kemarin mobil sedan bisa melewati jalan itu, tapi sekarang hancur lagi,” ujar Alfie dengan nada kesal.

Bahkan, lanjut dia lagi, jalan yang rusak itu sudah memakan korban, dan saya yang langsung mengantarkannya ke Puskesmas Kecamatan Sukaraja, sebutnya.

Sementara, wartawan yang berusaha menemui Pelaksana dari CV. Abadi Tani ke lokasi proyek Senin (24/6/2024) tidak berada di tempat. (Eddinsyah)

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Latest Articles