Novak Djokovic sukses memecahkan rekor sepanjang masa Roger Federer untuk pertandingan tunggal terbanyak saat ia mencapai babak ketiga Australia Open 2025.
Petenis berusia 37 tahun tersebut dipaksa bekerja keras sebelum keluar sebagai pemenang mengalahkan petenis kualifikasi Jaime Faria 6-1, 6-7 (4-7), 6-3, dan 6-2, Rabu (1511/2025).
“Saya mencintai olahraga ini. Saya menyukai kompetisi. Saya mencoba memberikan yang terbaik setiap saat.”
“Sudah lebih dari 20 tahun saya berkompetisi di Grand Slam di level tertinggi,” kata Djokovic dikutip BBC Sport.
Kemenangan ini membuat Djokovic sekarang menguasai rekor pertandingan tunggal terbanyak sektor putri dan putra di ajang Grand Slam sejak Era Terbuka (1968 sampai sekarang).
Ini adalah pertandingan Grand Slam ke-430 yang dijalani oleh Djokovic dalam kariernya untuk melampaui 429 pertandingan milik Federer yang kini tergusur ke urutan kedua. Keduanya unggul atas Serena Williams di posisi ketiga dengan 423 laga.
Federer dan Williams saat ini sudah pensiun dari tenis. Dengan demikian, Djokovic otomatis akan memegang rekor ini dalam waktu yang sangat lama.
“Apakah saya menang atau kalah, saya akan selalu memberikan hati saya di lapangan. Saya merasa sangat diberkati karena dapat membuat rekor lainnya,” ujar Djokovic.
Selain rekor di atas, kemenangan ini ikut mengantar Djokovic menjadi petenis putra pertama yang berusia di atas 30 tahun yang meraih 150 kemenangan tunggal di Grand Slam.
Djokovic juga dapat membuat sejarah lainnya di Melbourne jika ia sanggup keluar sebagai juara. Jika terjadi maka itu gelar Grand Slam ke-25 dalam kariernya yang membuatnya melewati petenis Australia, Margaret Court, sebagai peraih gelar Grand Slam terbanyak sepanjang masa di nomor tunggal.
Djokovic, yang berstatus sebagai unggulan ketujuh dan saat ini dilatih oleh Andy Murray, akan menghadapi unggulan ke-26 asal Republik Ceska, Tomas Machac, di babak ketiga Australia Open 2025. (Rio)