Karawang, Demokratis
Keberadaan Plt. Kepala Pertanahan Karawang, Jawa Barat, sampai saat ini terus menjadi pertanyaan. Sebab, belum diketahui dengan persis siapa nama Plt. Kepala BPN Karawang, untuk menggatikan kedudukan Nurus Sholichin kini mendapat jabatan baru di Kanwil ATR/BPN Riau.
Plt. Kepala Pertanahan Karawang juga menjadi sorotan sejumlah kalangan karena jarang hadir di BPN Karawang, hingga pegawai tidak tahu betul siapa nama pejabat Plt. BPN Karawang tersebut.
Wartawan Demokratis kerap mempertanyakan, baik terhadap pegawai dan security siapa nama Plt. Kepala BPN Karawang. Tapi tak satupun yang tahu nama lengkap Plt. Kepala BPN itu.
“Saya tidak tahu siapa nama Plt. Kepala BPN Karawang, karena beliau jarang datang ke BPN ini,” ungkap seorang security di BPN. Security itu mengaku sejak Nurus Sholichin pindah ke Kakanwil ATR/BPN Riau, dirinya baru sekali bertemu dengan Plt. Kepala BPN Karawang
Sejak Kepala BPN Nurus Sholichin dimutasikan ke BPN Riau, media kesulitan untuk mengkonfirmasikan terkait dengan program pemerintah hal Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) untuk tahun 2025. Karena hingga kini untuk konfirmasi PTSL tahun 2025, belum diketahui data lengkapnya, berapa bidang jumlahnya, kemudian lokasinya pun belum jelas
Untuk mengetahui program PTSL tersebut, tentu yang berwewenang yang memberikan keterangan ke media adalah pejabat nomor satu di Kantor Pertanahan itu sendiri.
Menteri ATR/BPN diharapkan supaya menempatkan dan menetapkan seorang Kepala ATR/BPN Karawang defenitif. Kalau Kepala BPN masih dijabat oleh seorang pejabat Plt. yang kerap jarang berkantor tentu pelayanan publik sangat tergganggu karena pimpinan sangat dibutuhkan oleh kalangan masyarakat yang berhak memberikan kebijakan maupun keputusan. (Juanda Sipahutar)