Aceh Tenggara, Demokratis
Kementrian Keuangan (Kemenkeu) resmi mengubah alokasi anggaran dana desa menjadi bantuan sosial (bansos) berupa bantuan langsung tunai (BLT). Bantuan tersebut, merupakan kegiatan penanganan dampak virus Corona/Covid-19 yang memberikan efek negatif terhadap perekonomian.
Kebijakan ini, tertuang di dalam Peraturan Mentri Keuangan RI Nomor 40/PMK.07/2020 Tentang Perubahan Atas Peraturan Mentri Keuangan Nomor 205/PMK.07/2019 Tentang Pengelolaan dana desa.
Dana yang digunakan untuk BLT ini, nantinya akan bersumber dari dana desa yang digunakan untuk mengurangi dampak ekonomi akibat wabah virus Corona daerah perdesaan.
Di dalam PMK ini, pemerintah mengatur kriteria calon keluarga yang berhak menerima BLT desa. Mereka yang dirasa berhak untuk mendapatkan bantuan ini adalah keluarga miskin atau tidak mampu yang berdomisili di desa bersangkutan. Selain itu, harus dipastikan bahwa calon penerima bansos ini tidak termasuk ke dalam penerima bantuan Program keluarga harapan (PKH), kartu Sembako, dan Kartu Prakerja.
Khairudin Kepala Desa Kute Mbatumbulan Baru, Kecamatan Babusalam Aceh Tenggara, Jumat 15 Mai 2020 di rumah milik pribadi dia, menjelaskan kepada tim demokratis dan membenarkan jika dalam waktu satu dua hari ini akan membagikan (BLT) ke warga Desa Mbatumbulan Baru.
Kepala desa kute mbatumbulan baru, Khairudin memastikan jika pembagian BLT sesuai dengan praturan yang sudah di tetapkan pemerintah dalam massa menghadapi Pademi Covid-19 .
Berdasarkan keterangan kepala desa kute mbatumbulan baru, yang sudah di rangkum tim demokratis
“Jumlah Warga desa mbatumbulan baru sekitar lebih dari seratus, namun kita sudah menyaring dan memilah-milah yang mana berhak, itu lah nantinya yang akan kita bagikan langsung di depan umum, sebut kades Khairudin.
“Karna bagi warga kami di desa kute mbatumbulan baru,, yang ada PNS Pensiunan, atau yang terdaptar penerima PKH baik Sembakou dan bantuan jenis lainya,,, maka mereka tidak kami benarkan lagi sebagai penerima BLT dari Dana Desa. Kute mbatumbulan baru.
Total warga kute mbatumbulan baru berjumlah KK lebih dari seratus KK, kini kami sudah mengantongi yang layak menerima BLT ADD kute mbatumbulan baru sekitar 55 KK dan insa allah senin atau selasa depan akan kita bagikan.
per KK, warga menerima langsung per triwulan, sebesar 1.800.000 (satu juta delapan ratus riburupiah) untuk tiga bulan ujar Khairudin Pengulu Kute mbatumbulan baru.
Demokratis juga dalam kesempatan wawancara dengan kades khairudin, tim mempertayakan kegiatan yang sudah berjalan di desa yang iya Nahkodai itu, tentang Pos Siaga Covid-19,
“Hal itu langsung saya serahkan ke masyarakat dalam menjalakan kegiatan seperti penjagaan di Pos siaga, sesekali saya memantau ke Pos, melihat buku tamu dan kedisplinan petugas, dan alhamdulilah hingga hari ini semua aman terkendali, karna saya paling tidak mau ada pro baik kontra, semua kegiatan langsung saya serahkan baik pihak lawan politik saya, lawan politik saya ” kegiatan yang mereka kelola lebih besar karna keadilan menjadi pemimpin , itu yang benar Khairudin terlihat bijak dalam menjelasan.
Lanjut kades kute mbatumbulan baru , menyambung cerita dia yang terputus sejenak…. yang jelas pembagian BLT nanti tak ada neko-neko, lansung disaksikan pihak Babinsa, Polsek ‘ anggaran semua akan kita tarik, termasuk Anggaran Pembangunan Gedung Serba Guna Kute Mbatumbulan Baru” Khairudin Menutup Kata. (Tim)