Jumat, November 22, 2024
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Adib, Bakal Calon Kepala Desa Jatibarang Baru Ajak Masyarakat Belajar Berdesa Bersama

Indramayu, Demokratis

Berbekal disiplin ilmu yang dimilikinya, Ahmad Sudibyo SE, pemuda berusia 25 tahun maju dalam kontestasi politik desa dan mendaftarkan dirinya untuk menjadi pemimpin di Desa Jatibarang Baru, Kecamatan Jatibarang, Jawa Barat, pada tahun 2021 ini.

Tak hanya disiplin ilmu yang dimiliki, religius, toleransi, kerja cerdas, mandiri, rasa ingin tahu, cinta tanah air, bersahabat, gemar membaca, peduli sosial, jujur, disiplin, kreatif, demokratis, semangat kebangsaan, menghargai prestasi, cinta damai, peduli lingkungan dan tanggung jawab, 18 nilai pendidikan karakter ini telah tertanam hingga subur di jiwanya.

Sebelum menuntaskan pendidikannya di salah satu perguruan tinggi Cirebon Kota, Adib panggilan akrabnya, ia pernah terjun hingga terlibat langsung dari beberapa jaringan di dalam maupun di luar kampus pada saat itu. Dan ia pun salah satu kader dari Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII).

Salah satu di antaranya, di komunitas literasi, Adib pernah terlibat di dalam 7 kegiatan jaringan yaitu, komunitas lintas iman, komunitas seni dan budaya, komunitas lingkungan, komunitas pemuda, komunitas club motor, komunitas suporter dan terakhir komunitas berdesa.

Dari sejumlah kegiatan, prestasi, serta keinginan, Adib berharap selama tiga tahun ke depan memimpin desanya, ia mengajak semua elemen masyarakat dan pejabat pemerintah di bawah dapat belajar berdesa bersama dari setiap aspek yang ada.

“Kita belajar berdesa bersama, itu yang paling penting gagasannya. Jadi, maksimal tiga tahun, dari kalangan atas hingga bawah, baik yang tua maupun muda dapat mengerti tentang seluk beluk desa. Baik tentang regulasi, peraturan daerah (Perda), Undang-undang (UU), dan lain sebagainya,” ujar Adib menuangkan gagasannya kepada Demokratis, Rabu (3/3/2021).

Masih menurut Adib, ketika berbicara kesejahteraan desa, maka harus berkiblat kepada sistem yang telah dibuat atau telah ada. Seperti halnya tujuan pembangun berkelanjutan yang dimaksud Adib.

Tujuan pembangunan yang dimaksud Adib adalah Sustainable Development Goals (SDGs) desa memperoleh relevansinya, yaitu menyiapkan pembangunan desa secara total: pematangan konsep, dukungan kebijakan dan kelembagaan, serta pendataan detail dari dalam desa.

Desa berkesempatan mengatasi ketertinggalan karena SDGs desa wajib menjangkau semua warga (no one left behind), segenap lingkungan desa, serta wajib mempertahankan ragam kearifan setempat.

“Pembangunan yang bijak bagi masyarakat adalah pembangunan yang berkelanjutan. Pembangunan berkelanjutan (sustainable development) adalah pembangunan yang bertujuan meningkatkan kualitas hidup orang di seluruh dunia, baik dari generasi sekarang maupun yang akan datang, tanpa mengeksploitasi penggunaan sumberdaya alam yang melebihi kapasitas dan daya dukung bumi,” tutup Adib kepada Demokratis. (RT)

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Latest Articles