Jumat, November 22, 2024
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Anggaran Menteri Pertanian Besar, Hermanto Tagih Bibit Berkualitas

Jakarta, Demokratis

Pergeseran anggaran di Kementerian Pertanian bertujuan untuk mengoptimalkan pengguaan sehingga dapat meningkatkan produktifitas pertanian yang sesuai standar industri.

Komisi IV DPR RI dari Fraksi PKS, Hermanto Anggota, mengatakan, alokasi anggaran di Kementerian Pertanian tidak ada yang melenceng karena bermuara untuk menekan impor padi, dan kedelai serta jagung.

“Di ke tiga sektor ini kita belum berdaulat, di sisi lain yang perlu makan bertambah banyak,” katanya di Jakarta, Rabu (23/2/2022).

Dari awal, pihaknya ingin anggaran prioritas itu yang berpihak kepada petani yang menyentuh langsung kehidupan masyarakat dan bangsa karena saat ini pertanian di tanah air membutuhkan produktivitas, jumlah dan, kecukupan serta kualitas.

“Jangan sampai anggaran disetujui DPR RI, yang ditanam petani malah dari bibit tidak berkualitas, temuan ini terjadi di semua daerah. Petani dapat bibit yang tidak standar. Mungkin pengaruh pandemi sehingga alami kontraksi akibat koordinasi yang tidak efektif,” kata Doktor dari IPB Bogor ini.

Menurutnya, bangsa ini masih beruntung punya Balitbang Kementerian Pertanian yang bersifat terapan aplikasi langsung kepada petani. Berbeda dengan BRIN yang fokus pada inovasi science, walau sebagian pegawai Balitbang sudah bergabung di BRIN.

“Kita akan dorong anggaran Balitbang Kementerian Pertanian meningkat agar sektor pertanian disentuh oleh teknologi,” tambahnya.

Selain itu, dikatakan juga bahwa dari laporan hasil riset unggulan terbaru Balitbang Kementerian Pertanian telah menghasilkan bibit padi varietas baru yang menonjol.

“Kedepan anggaran yang elitis kita ingin alihkan dari science ke terapan,” kata Hermanto. (Erwin Kurai Bogori)

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Latest Articles