Arab Saudi mendapat penghargaan dari FIFA untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia Antarklub berikutnya setelah Maroko. Kompetisi tersebut akan digelar mulai 12-22 Desember 2023.
Dewan FIFA dengan suara bulat memilih Federasi Sepak Bola Arab Saudi untuk menyelenggarakan ajang tersebut, yang akan diikuti enam juara kontinental ditambah klub juara liga tuan rumah.
Arab Saudi jadi negara Timur Tengah ketiga yang menggelar Piala Dunia Antarklub setelah Uni Emirat Arab dan Qatar.
Arab Saudi memang ingin melepaskan ketergantungan dari minyak bumi yang selama ini jadi penghasilan utama mereka. Oleh karenanya, negara tersebut menginvestasikan uangnya di berbagai sektor.
Pada awal bulan ini, Arab Saudi terpilih oleh Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) untuk menjadi tuan rumah Piala Asia 2027.
Negara kerajaan tersebut sebelumnya telah menjadi tuan rumah untuk acara-acara olahraga papan atas, seperti Piala Super Spanyol tahun ini, pertarungan perebutan gelar dunia tinju antara Oleksandr Usyk melawan Anthony Joshua, dan Grand Prix Riyadh.
Pertemuan Dewan FIFA juga mengonfirmasi perubahan struktur Piala Dunia Antarklub, dengan persetujuan untuk menambah jumlah peserta menjadi 32 tim mulai 2025.
UEFA akan mendapatkan 12 tiket, CONMEBOL enam tiket, sedangkan CONCACAF, CAF, dan AFC masing-masing akan memperolah empat tiket, dan satu tiket untuk OFC, dan satu tiket lagi untuk negara tuan rumah.
Pertemuan FIFA juga mengonfirmasi bahwa Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko akan lolos secara otomatis untuk Piala Dunia 2026 sebagai tuan rumah bersama. Dengan demikian posisi alokasi tiket CONCACAF yang berjumlah enam tiket akan dikurangi tiket ketiga tersebut. (Rio)