Senin, November 25, 2024
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Berjalan Dengan Lancar dan Kodusif, Pemerintah dan BPD Langensari Dampingi Penyaluran BLT Subsidi BBM Tahap I

Sukabumi, Demokratis

Presiden Republik Indonesia Joko Widodo menyampaikan bahwa pemerintah telah memutuskan untuk mengalihkan sebagian subsidi bahan bakar minyak (BBM) untuk bantuan yang lebih tepat sasaran.

Seperti yang sudah dilakanakan Pemerintah Desa Langensari dengan didampingi Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Langensari, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi, Provinsi Jawa Barat,  penyaluran BLT subsidi BBM dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dibagikan lansung oleh pihak petugas PT. Pos Cabang Sukaraja di Aula Desa Langensari, Rabu (14/9/2022).

Bantuan langsung tunai yang diterima oleh setiap keluarga penerima manfaat (KPM) senilai Rp500.000 dengan rincian penyaluran BLT subsidi BBM tahap I tahun 2002 dengan nilai Rp150.000 per bulan diberikan langsung untuk dua bulan sekaligus plus BPNT bulan September senilai Rp200.000 kepada sebanyak 984 orang KPM.

Penyaluran BLT subsidi BBM tersebut berjalan dengan aman, lancar dan kondusif serta tepat sasaran dilakukan secara simbolis oleh Ketua BPD Langensari Ruslan atau yang lebih dikenal dengan sebutan Kang Jhalu.

Ketua BPD Desa Langensari Kang Jhalu mengatakan, pelaksanaan penyaluran BLT subsidi BBM tahap I plus penyaluran BPNT di bulan September di Desa Langensari dengan jumlah KPM sebanyak 984 orang berjalan dengan aman, lancar dan kondusif serta tepat sasaran.

Kegitan pelaksanaan penyaluran ini berlangsung di Aula Desa Langensari yang disalurkan oleh petugas kantor PT. Pos Cabang Sukaraja dan dimpingi langsung oleh BPD serta dibantu seluruh staf desa, Babinmas dan Babinsa Desa Langensari.

“Kami selaku Ketua BPD Desa Langensari berserta anggota terjun langsung untuk medampingi, menyaksikan, membantu sekaligus mengawasi proses berjalannya penyaluran BLT subsidi BBM tersebut,” kata Kang Jhalu .

Menurutnya, sesuai dengan harapan dan seyogyanya proses penyaluran berjalan sesuai aturan serta tepat sasaran walaupun di satu sisi yang lain mereka banyak menerima komplain dan keluhan dari warga yang tidak mendapatkan bantuan ini.

“Kami tidak bisa berbuat apa-apa selain memberikan penjelasan secara normatif kepada warga untuk daftar penerima BLT subsidi BBM kali ini didasarkan pada Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kementerian Sosial,” ungkap Kang Jhalu .

Kang Dhalu mengatakan, akibat dampak dari kenaikan BBM ini sangat besar pengaruhnya terhadap masyarakat apalagi diketahui jika masyarakat Desa Langensari masih banyak di bawah garis kemiskinan (tidak mampu).

“Sehingga sangat rentan terhadap terjadinya gejolak dan kecemburuan sosial antara yang mendapatkan bantuan dan yang tidak sama sekali mendapatkan dari batuan pemerintah baik itu bantuan program PKH-BPNT maupun BLT subsidi BBM di bulan ini,” tambahnya.

Oleh karena itu, pihaknya sebagai lembaga yang ada di desa yang bernaung di bawah BPD khususnya di wilayah Desa Langensarim berharap penyaluran bantuan program BLT subsidi BBM ini tidak menimbulkan hal yang tidak inginkan. “Kita berharap warga yang tidak dapat menerima bantuan dapat ikhlas serta dengan lapang dada menerimanya,” pungkasnya. (Iwan)

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Latest Articles