Minggu, November 24, 2024
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Bronjong Baru Dibangun Sudah Ambruk, Desa Kuta Tinggi Jadi Sorotan

Aceh Tenggara, Demokratis

Desa Kuta Tinggi, Kecamatan Badar, Kabupaten Aceh Tenggara, Provinsi Aceh, kini jadi sorotan. Pasalnya, bronjong yang baru dibangun seumur jagung sudah ambruk. Pembangunan bronjong di Kuta Tinggi setinggi 30 Cm seperti yang terlihat dalam realisasi baliho desa TA 2019.

Tim Demokratis saat melakukan monitor ke Desa Kuta Tinggi terkait adanya informasi bahwa desa tersebut sedang melaksanakan pekerjaan pembangunan bronjong tertanggal 01-07-19. Fakta di lokasi pekerjaan TPT Bronjong Desa Kuta Tinggi tampak sudah mencapai 100%.

Tampak dalam gambar ketika proses pembangunan bronjong Desa Kuta Tinggi, Kecamatan Badar, sudah 100%. Anggaran Desa Kuta Tinggi tahap 1 TA 2019 (1/07/19).

Namun pada kesempatan awal monitor tim Demokratis dengan salah satu tokoh masyarakat mengeluarkan pernyataan yang menyebut bronjong Desa Kuta Tinggi tidak memiliki pondasi.

Hal senada juga diungkapkan oleh anggota LSM Potroli Hukum, Rizal Mansyah, tanpa segan-segan melontarkan pernyataan yang sempat mengejutkan. Menurut  dia, di lokasi bronjong Desa Kuta Tinggi tidak menggunakan dasar pekerjaan pondasi. Alasan LSM Patroli Hukum tersebut, karena pembangunan bronjong Desa Kuta Tinggi pada tahap 1 TA 2019 tersebut tak memakai pondasi, karena tergantungnya kawat dari dasar air Kali Bulan.

“Bagian bawah untuk beberapa sudut pembangunan bronjong Desa Kuta Tinggi yang menelan dana Rp 14.840.000, dengan panjang ditaksir sekitar 30 Cm, tak ada pondasi,” tegas Rizal Mansyah.

Di hari yang sama berselang waktu beberapa menit saja, Kepala Desa Kute Tinggi sebut saja berinisial HB yang dikonfirmasi lewat telepon, komunikasi pun ketika itu cukup baik dan bersahabat. Berlanjut pertemuan dengan Kades Kute Tinggi di lokasi salah satu rumah makan, tepat depan RSU Sahudin Kutacane. Perbincangan tim Demokratis juga rekan LSM dengan Kades Kute Tinggi pun sangat singkat. Isi dari kata akhir sang Kades itu berucap kalaupun berita dinaikkan harap berita yang bagus, sembari logat sang Kades berharap.

Berselang sekira dua bulan tepatnya tanggal 1/9/2019 bronjong Desa Kuta Tinggi yang baru dibangun DD Tahap 1 TA 2019 itu sudah roboh dan tidak berbentuk lagi.

Namun hingga hampir dua bulan pemberitaan tak terbit, terkait Beronjong Desa Kute Tinggi itu. Adanya terucap hal Bronjong Kute Tetinggi Tahap 1 TA 2019 itu tak menggunakan pondasi. Hal itu jelas terucap dari rekan LSM Pantroli Hukum Rizal Mansyah.

Berdasarkan fakta pula, tertanggal 01-09-19 tim Demokratis memonitoring kembali ke Desa Kute Tinggi pekerjaan Beronjong DD tahap 1 TA 2019, tampak sudah ambruk. Pasca ambruknya bronjong Kute Tetinggi. Kades Kute Tinggi kembali dimintai keterangan.

Keterangan sang Kades Kute Tinggi itu dihimpun juga pada hari monitor tim Demokratis ke 2 pada pekerjaan bronjong tampak sudah ambruk itu.

Jelas juga tampak keterangan Kades Tetinggi dan sikap dia terhadap tim Demokratis, sudah mulai menunjukan sikap yang kurang bersahabat dan sudah sulit untuk dikonfirmasi. Pasca ditanyai tim Demokratis hal dengan Kades Kute Tinggi Kecamatan Badar itu tentang kebenaran tak adanya pondasi.

Ironisnya lagi akan sikap Kades Kute Tetinggi, tampak berubah drastis sudah tak mau mengangkat telepon dan SMS juga tak dibalas.

Tertanggal 21 Oktober 2019, Kades Kute Tetinggi Kecamatan Badar itu dikonfirmasi lewat WA, ditanyai dengan sang Kades tentang bronjong Kute Tetinggi yang amburuk itu, sudahkah diperbaiki. Hingga berita ini diturunkan, Kades Kute Tinggi Kecamatan Badar Aceh Tenggara Provinsi Aceh berinisial HB itu membisu seribu bahasa. (Tim)

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Latest Articles