Dairi, Demokratis
Bupati Kabupaten Dairi Sumatra Utaa Eddy Keleng Ate Berutu SH sambut kunjungan rombongan Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) Kementerian Komunikasi dan Informatika dan Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) di ruang Kerja Bupati, Jumat (12/3/21).
Kunjungan ke Kabupaten Dairi diterima langsung oleh Bupati Dr Eddy Keleng Ate Berutu didampingi Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Rahmat Syah Munthe.
Dalam kunjungan BAKTI dipimpin Budi Setiadi dari Kominfo dan Ferdiansyah dari APJII, menyampaikan program kemitraan bersama Pemerintah Kabupaten Dairi.
Budi Setiadi dalam pertemuan itu, menjelaskan bahwa salah satu lembaga di bawah naungan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo), BAKTI yang sebelumnya memiliki nama Balai Penyedia dan Pengelola Pembiayaan Telekomunikasi dan Informatika (BP3TI). Ini memiliki tujuan menjembatani kesenjangan akses telekomunikasi dan informasi melalui pemanfaatan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).
Kehadiran BAKTI, nantinya ingin menjembatani kesenjangan akses telekomunikasi dan informasi di tiga wilayah yang disebut 3T (Terdepan, Terluar dan Tertinggal) melalui pemanfaatan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).
“Melalui program Konektivitas BUMDes, BAKTI akan menggandeng penyelenggara layanan internet (Internet Service Provider/ISP) untuk menghadirkan konektivitas internet yang lebih baik di pedesaan,” terang Budi Setiadi.
Budi Setiadi lebih lanjut mengatakan, pihaknya telah melakukan kunjungan dan survei di beberapa desa di dua kecamatan di Kabupaten Dairi, seperti desa, Lingga Raja di Kecamatan Pegagan Hilir, Desa Palding Jaya dan Juma Gerat di Kecamatan Tigalingga.
Budi menegaskan bahwa Dairi merupakan daerah pertama di Sumatera Utara yang menjadi target program kemitraan yang akan dibangun BAKTI.
Menanggapi hal itu, Bupati Dairi Dr Eddy Keleng Ate Berutu menyambut baik ide dan inisiasi yang dilakukan oleh BAKTI. Bupati menyebut, Era desa digital harus segera dikembangkan.
“Bupati menegaskan pengoptimalan fungsi BUMDes diberbagai bidang harus segera dilakukan, mulai dari penyediaan jaringan internet, berbelanja keperluan pertanian semua harus terintegrasi di BUMDes,” tegas Bupati.
Bupati berharap program BAKTI, dan APJII harus segera melakukannya di daerah Kabupaten Dairi ini.
“Tahun depan, kita akan menjadi smart city, jadi persiapan infrastruktur seperti ini tentunya sangat baik dan sangat membantu kita. Apabila ada BUMDes kita yang belum siap dengan program ini, saya meminta bisa dibantu oleh BAKTI agar realisasi desa digital segera terwujud,” harap Bupati. (Nur Tinambunan)