Pandan, Demokratis
Bupati Tapanuli Tengah Bakhtiar Ahmad Sibarani mengkampanyekan Pemberantasan Narkoba di Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng) di depan ratusan Peserta Jalan Santai dan Senam Massal Bersama yang digelar oleh Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Tapteng di Pantai Indah Pandan (PIP), Sabtu (28/09/2019) siang.
Mengawali pemaparannya, Bupati Tapteng mengatakan kurun 2 tahun kepemimpinannya bersama Wakil Bupati Tapteng Darwin Sitompul melakukan pemberantasan tempat-tempat maksiat dan usaha perjudian di seluruh wilayah Tapteng. Saat ini, Bupati menegaskan komitmennya untuk memberantas narkoba di Tapteng.
“Kurun waktu 2 tahun ini kami dengan Wakil Bupati melakukan pemberantasan tempat-tempat maksiat yang ada di Kabupaten Tapanuli Tengah, termasuk berbagai bentuk usaha perjudian. Sudah banyak usaha yang menyediakan layanan maksiat ditutup. Usaha perjudian juga seperti Judi Jackpot ditutup. Hal ini gencar kita lakukan. Kemarin, saat melakukan penertiban, ditemukan seorang yang mengidap HIV,” kata Bupati Tapteng mengawali pemaparannya.
“Pada saat ini, kami fokus untuk memberantas narkoba di Kabupaten Tapanuli Tengah. Semuanya ini menguras uang masyarakat hingga ratusan milyar per tahun sia-sia untuk narkoba dan penyakit masyarakat lainnya. Tidak ada gunanya semua pembangunan ini dilakukan jika masyarakat terlebih generasi bangsa rusak oleh narkoba,” kata Bupati Tapteng Bakhtiar Ahmad Sibarani.
Ia menegaskan pemberantasan narkoba ini harus dilakukan bersama-sama. Harus memiliki komitmen yang kuat dan tidak perlu takut karena narkoba merupakan musuh nyata seluruh rakyat Indonesia.
“Bersama pihak berwajib kita bersatu dan mendukung dalam memerangi narkoba. Tidak ada yang luput dari bahaya Narkoba, PNS juga ada yang terlibat narkoba. Dua orang ASN Pemkab Tapanuli Tengah telah diberhentikan karena terlibat narkoba. Bahkan bisa saja oknum di Polisi maupun TNI terlibat narkoba. Narkoba juga tidak mengenal usia, semua lapisan bisa terkena narkoba. Untuk itu, mari kita bersama-sama memberantas narkoba agar generasi muda kita ini dan masyarakat dapat terselamatkan dari bahaya narkoba,” papar Bupati Tapteng.
“Kemarin, telah ditangkap oleh Aparat Polsek Pandan seorang warga yang terlibat narkoba. Dia membeli narkoba itu dari seseorang yang berada di Lapas Sibolga. Ada videonya, telah saya upload dan laporkan. Bagaimana dia mengaku mendapatkannya dari seseorang yang ada di dalam penjara, seorang Bandar Besar Narkoba di Sibolga-Tapteng ini bernama NH. Sudah terlalu sering keluar masuk penjara. Bagaimana bisa dia memasok narkoba dari dalam penjara. Untuk itu, mari kita semua bersungguh-sungguh dengan tegas memberantas penyebaran narkoba di Kabupaten Tapanuli Tengah ini,” jelas Bupati Tapteng.
Bupati Tapteng Bakhtiar Ahmad Sibarani juga memaparkan bahwa mulai tanggal 1 Januari 2020 akan ada Peraturan Desa dan Kelurahan terkait narkoba. Barang siapa yang ketahuan Bandar atau Pengedar Narkoba tertangkap dan diproses hukum akan diusir dan tidak dapat kembali seumur hidup ke Tapanuli Tengah. Barang siapa Pemakai Narkoba diproses hukum akan diusir dari Tapteng dan tidak dapat kembali ke kampung halamannya selama 15 tahun serta akan diumumkan di tempat ibadah meliputi masjid dan gereja.
“Untuk itu, saya harapkan komitmen kita dalam memerangi narkoba. Kita tidak boleh mundur dan kita tidak boleh takut sedikitpun. Kalau SDM masyarakatnya hancur gara-gara narkoba maka sia sia semua. Kita yang bertanggung jawab terhadap generasi bangsa kedepan. Untuk itulah, kita berjuang memerangi narkoba,” tegas Bupati Tapteng.
Bupati Tapteng Bakhtiar Ahmad Sibarani menyebutkan bahwa pada bulan Oktober 2019 bersama Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB), MUI, BKAG, Organiasi Agama akan menandatangani Deklarasi Anti Narkoba.
“Pada acara Deklarasi Anti Narkoba itu, Kita akan undang TNI/Polri. Kita bersama TNI/POLRI, ASN agar bersatu mendukung Pemerintah Daerah dalam memerangi narkoba. Jangan sampai ada Aparat yang terlibat dengan narkoba. Saya akan tanggung jawab mengenai pemberantasan narkoba ini. Saya akan turun ke lapangan. Diatas langit masih ada langit. Jangan takut, dihadapan Tuhan saya akan mempertanggungjawabkan selaku Bupati Tapanuli Tengah. Saya hanya memikirkan bagaimana generasi penerus bangsa ini 10 hingga 50 tahun yang akan datang,” kata Bupati Tapteng.
Selanjutnya, Bupati Tapteng menuturkan Pemkab Tapteng akan melaksanakan tes urine di setiap tempat yang memungkinkan peredaran narkoba terjadi. Bagi para pelajar/siswa agar berhati-hati, jangan sampai terkena narkoba.
“Kalau ada informasi mengenai narkoba, segera beritahu kepada kami. Kita akan tuntaskan sampai selesai ditangani narkoba tersebut. Pengedar Narkoba jadi musuh kita bersama. Kita pastikan, Pengedar Narkoba ini agar dihukum seberat-beratnya. Ada sekarang Group sosial media Facebook dibiayai oleh Bandar Narkoba untuk menjelak-jelekkan kinerja Pemkab Tapanuli Tengah dan memecah-belah masyarakat agar narkoba dapat berkeliaran di Tapanuli Tengah. Hal ini tidak dapat dibiarkan,” pungkasnya.
Sebelumnya, Ketua KONI Tapteng Abdul Rahman Sibuea menyampaikan terima kasih kepada semua pihak bahwa Jalan Santai dan Senam Massal Bersama terlaksana dengan baik. Ia juga mengatakan, pihaknya dari KONI Tapteng sangat mendukung program Bupati Tapanuli Tengah dalam memberantas narkoba di seluruh wilayah Tapteng. Ia juga turut serta dalam pemberantasan barang haram tersebut terkhusus dalam tubuh organisasi yang dipimpinnya.
“Kita juga menyampaikan, hari ini kita dari KONI Tapteng tetap mendukung program dari Bupati Pak Bakhtiar Ahmad Sibarani dalam pemberantasan narkoba di daerah kita ini, terkhusus di tubuh KONI Tapteng,” ungkapnya.
Selanjutnya, Ketua KONI Tapteng mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mengajak generasi muda, masyarakat, dan Pemerintah untuk mencintai hidup sehat tanpa narkoba.
“KONI bekerja keras agar memulai dan memotivasi seluruh elemen masyarakat agar mendukung kebijakan-kebijakan pemerintah dalam memerangi narkoba. KONI hadir di depan bersama Pemuda, siap pada barisan depan mendeklarasikan untuk membantu Pemerintah memerangi narkoba. KONI Anti Narkoba. KONI juga mengajak generasi muda menjadi motor penggerak untuk membantu Bupati dalan memberantas narkoba, baik dengan cara memberikan informasi seperti melaporkan secara langsung dengan aparat dan pihak terkait. Pada kesempatan ini, KONI bersama peserta Jalan Santai dan Senam Massal Bersama juga menandatangani Petisi Anti Narkoba, mendukung Bupati Tapteng untuk memberantas narkoba” kata Ketua KONI Tapteng.
Diakhir acara, pihak KONI Tapteng memberikan cenderamata kepada Bupati Tapteng berupa Piagam Penghargaan atas partisipasi dan peran sertanya dalam upaya pencegahan, pemberantasan, penyalahgunaan dan peredara gelap narkoba di Kabupaten Tapanuli Tengah.
Pada kesempatan itu, pihak KONI Tapteng juga menyampaikan penandatanganan dukungan agar dibentuknya peraturan daerah tentang pemberantasan narkoba yang diikuti oleh para peserta gerak jalan santai dan senam massal di Pantai Indah Pandan (PIP). (MH)