Kamis, November 28, 2024
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Camat Sepatan Pantau Penyaluran Dana BLT DD Tahap Satu

Kabupaten Tangerang, Demokratis

Camat Sepatan, Kabupaten Tangerang beserta jajaran memantau langsung proses penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa (DD) tahap satu tahun anggaran 2020 kepada sejumlah masyarakat yang telah terdata sesuai dengan kriteria yang ditentukan berdasarkan rapat musyawara desa khusus (Musdessus).

Penyerahan BLT DD tahap satu tersebut dilakukan di dua desa, yakni Desa Sarakan dan Desa Karet, Senin (15/6/2020). Masing-masing Kepala Desa membagikan BLT DD tahap satu di kantor desa dan disaksikan oleh Babinsa dan Binamas, BPD, pendamping desa dan aparatur desa masing-masing.

Turut hadir dalam proses penyerahan BLT DD tahap satu di antaranya Dadang Sudrajat Camat Sepatan beserta tim dan Yoyon Suryana SH MM Sekretaris Dinas Pemberdayaan Pedesaan Kabupaten Tangerang beserta rombongan dari Puspem Kabupaten Tangerang.

Di sela-sela penyerahan, Camat Sepatan Dadang Sudrajat kepada media mengatakan, pihaknya turun langsung untuk memantau penyerahan BLT DD di dua desa yang saat ini sedang dibagikan kepada masyarakat yang memang rentan tidak berjalan dengan benar dan tidak tepat sasaran.

Pemberian bantuan dana BLT DD tahap satu dari anggaran dana desa tahun 2020 ini langsung diserakan oleh pihak pemerintah desa melalui kepala desa kepada warga desa yang terdampak Covid-19.

“Oleh karena itu, kami beserta jajaran pada kesempatan ini turun langsung memantau proses penyaluran BLT DD tahap satu untuk memastikan pihak Pemdes menyalurkan BLT DD ini dengan benar dan tepat sasaran,” katanya.

Salah satu warga penerima BLT DD di Desa Sarakan mengaku ekonominya sangat terbantu di tengah-tengah pandemi Covid-19 saat ini.

Dadang Sudrajat juga menegaskan bahwa BLT DD ini disalurkan kepada masyarakat yang berada dalam kondisi sulit dan benar-benar membutuhkan dana. Pasalnya, Covid-19 memberi dampak negatif terhadap perekonomian masyarakat menengah ke bawah. Sehingga perlu ditegaskan lagi siapa yang diprioritaskan.

“Saya akui bahwa pandemi Covid-19 ini mengakibatkan seluruh masyarakat terkena dampaknya, untuk itu pihak desa harus mampu memprioritaskan yang benar-benar terkena dampak dan masyarakat yang benar-benar kesulitan,” jelas Camat Sepatan.

Kepada masyarakat penerima manfaat BLT DD, Camat yang dikenal murah senyum tersebut mengingatkan untuk menggunakan dana Bansos tersebut dengan baik dan benar.

“Bantuan BLT DD dari Pemdes ini tidak ada potongan sepeserpun. Jadi, tolong agar ibu dan bapak penerima bantuan ini dapat dipergunakan dengan sebaik-baiknya,” harap Camat.

Ia juga menghimbau kepada para keluarga penerima manfaat BLT DD tahap satu ini untuk tetap menjaga kesehatan, mencuci tangan, menggunakan masker, menerapkan social distancing, seperti yang dianjurkan oleh pemerintah untuk memutus mata rantai penyeberan Covid-19.

Di tempat yang sama, Halimi Kepala Desa Sarakan menambahkan untuk pembagian BLT DD tahap satu ini, Pemdes Sarakan membagikan kepada 160 KK dengan dana per KK Rp 600 ribu, untuk pengambilan di kantor desa dengan syarat membawa undangan yang dibagikan oleh RT setempat, membawa e-KTP atau Suket serta membawa surat KK dan menggunakan masker.

“BLT DD tahap satu ini kami bagikan kepada 160 KK dengan masing-masing KK mendapatkan dana bantuan sebesar Rp 600 ribu dengan ketentuan membawa undangan yang dibagikan aparatur kami, membawa e-KTP atau Suket, surat KK, dan menggunakan masker,” ungkap Kades Sarakan.

Menurutnya, warga penerima manfaat BLT DD ini akan mendapatkan bantuan dana tersebut selama tiga termen.

“Semoga dana yang disalurkan dari BLT DD ini bisa sedikit mengurangi beban ekonomi masyarakat Desa Sarakan, dan untuk yang belum sama sekali mendapatkan untuk bersabar,” harap Halimi. (Tuti)

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Latest Articles