Jakarta, Demokratis
Polda Metro Jaya terus berfokus pada pengendalian kejahatan masyarakat yang kerap meresahkan. Upaya pencegahan dan deteksi dini dilakukan oleh Tim Patroli Perintis Presisi.
Terkait hal itu, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran berencana mengerahkan pasukan K9 atau anjing pelacak dari Tim Patroli Perintis Presisi untuk keluar-masuk kampung. Pasukan ini akan mengantisipasi dan mencegah potensi tawuran.
“Mungkin K9 kita berdayakan untuk masuk kampung keluar kampung,” ujar Fadil kepada wartawan, Senin (28/2/2022).
Selain itu, Fadil juga memastikan akan serius memenuhi kebutuhan pasukan K9. Ia mengaku sudah membangun tempat yang layak untuk anjing kepolisian itu. Kesehatan anjing juga akan dipantau agar bisa efektif mencium barang bukti kejahatan seperti narkotika dan lain-lain.
Selain itu, untuk pasukan juga sudah ditingkatkan kemampuannya. Sehingga K9 di Jakarta bisa setara dengan New York, Los Angeles, dan kota-kota besar di dunia.
“Kami terus akan mengembangkan metode, kalau ada LAPD (Los Angeles Police Department), NYPD (New York Police Department) mudah-mudahan ada JKTPD,” tukas Fadil.
Diketahui, Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo meresmikan Tim Patroli Perintis Presisi. Kegiatan dilaksanakan di Lapangan Presisi Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (13/1/2022). Sigit menyampaikan, tim ini dibentuk untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat. Serta menekan angka kriminalitas jalanan.
“Bagaimana kita mampu untuk memberikan perlindungan, pengayoman dan pelayanan terhadap masyarakat disambung tentunya bagaimana kita mampu melakukan langkah-langkah penegakan hukum yang diperlukan,” ujar Sigit dalam amanatnya.
Sigit menuturkan, tim tersebut dilengkapi dengan kemampuan khusus mulai dari mengendari kendaraan di medan sulit hingga menembak. Kemampuan ini disesuaikan dengan tantangan di lapangan.
Tim akan menangani berbagai gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas). Seperti aksi tawuran, balapan liar, hingga narkoba, baik yang terjadi pada malam maupun siang hari. (Dasuki)