Jakarta, Demokratis
DPD RI meminta tidak boleh ada pihak manapun yang “berbisnis” mengambil keuntungan sedikitpun dengan memanfaatkan situasi bencana saat ini.
“Kita mendengar biaya tes PCR di negara kita jauh lebih mahal daripada beberapa negara tetangga, India misalnya. Di sana bisa lebih murah hanya Rp 150 ribuan. Maka saya meminta agar pemerintah dapat membuat kebijakan ulang untuk menurunkan biaya tes tersebut ke limit yang paling minimum,” kata Wakil Ketua DPD RI SB Najamudin di Jakarta, Jumat (13/8/2021).
Mantan Wakil Gubernur Bengkulu itu mengimbau kepada klinik dan rumah sakit yang menyediakan tes PCR agar lebih menggunakan pendekatan manusiawi dalam menerapkan biaya kepada masyarakat.
“Bicara pelayanan kesehatan bagi masyarakat dalam konteks apapun tidak bisa ditinjau dari untung-rugi. Yang menjadi tugas utama kita semua adalah memastikan keselamatan seluruh rakyat Indonesia,” ujarnya. (Erwin Kurai Bogori)