Jakarta, Demokratis
Hanya dalam tempo berselang sehari setelah disetujui Komisi III DPR. Kamis siang, giliran Sidang Paripurna DPR yang memutuskan Komjen Listyo Sigit Prabowo sebagai calon Kapolri yang baru.
Dalam laporan berita acara uji kelayakan yang dibacakan Ahmad Sahroni Wakil Ketua Komisi III mengingatkan akan pentingnya polisi dalam membangun citra di tengah fungsi polisi sebagai penjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.
“Dalam penegakan hukum tidak memakai kaca mata kuda, tapi melihat konteks masalah dan memperhatikan aspek-aspek sosial kemasyarakatan,” ujar Ketua DPR Puan Maharani seusai memimpin Sidang Paripurna DPR di Jakarta, Kamis (21/1/2021), yang memutuskan Komjen Listyo Sigit Prabowo sebagai calon Kapolri yang baru.
“Ini penting mengingat keterbatasan personel Polri. Intinya polisi harus responsif terhadap pengaduan masyarakat,” tambahnya.
Lalu mengenai reformasi internal, menurut Puan, peningkatan kualitas SDM dapat difokuskan pada sikap serta mental anggota Polri agar senantiasa bekerja secara profesional.
Di tempat terpisah, Wakil Ketua DPD Bahktiar Najamudin mengatakan tantangan penegakan hukum kedepan sangat kompleks dan multidimensional di antaranya adalah bagaimana menjaga pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat di tengah pandemi Covid-19 dan kelesuan ekonomi.
“Dalam keadaan apapun di sini Polri harus tetap dapat melaksanakan tugas untuk melayani, mengayomi, melindungi masyarakat serta menegakkan hukum dengan sebaik-baiknya,” katanya.
Komjen Listyo Sigit Prabowo langsung hadir di Sidang Paripurna lengkap dengan membawa Tongkat Komando. Serta sempat memberikan hormat kepada seluruh anggota DPR saat berada di samping Ketua DPR Puan Maharani. (Erwin Kurai Bogori)