Indramayu, Demokratis
Bupati Indramayu Nina Agustina Da’i Bachtiar akhirnya melantik Ady Setiawan sebagai Direktur Utama Perusahaan Umum Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Darma Ayu Kabupaten Indramayu Periode 2021-2026. Prosesi pelantikan dilakukan di Ruang Ki Tinggil Setda Indramayu, Kamis (4/11/2021).
Ady Setiawan yang sebelumnya pernah menjabat Direkur Utama PDAM Jember, dilantik Bupati Indramayu Nina Agustina melalui Surat Keputusan Nomor. 539/Kep.421-Eko/2021. Ia menyisihkan Doni Suryadi yang pernah menjabat PDAM Garut selama dua periode, juga Munawir. Ia mengikuti tahapan seleksi, sampai akhirnya diangkat oleh Bupati Nina Agustina.
Dalam sambutannya Bupati Nina Agustina menginginkan PDAM Tirta Darma Ayu dapat membawa nama perusahaan ke arah yang lebih baik, dengan mengotimalkan segala sumber daya dan potensi yang tersedia. Selain itu, PDAM Tirta Darma Ayu juga mampu berkontribusi pada peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Indramayu.
“Seorang direktur harus kreatif dan dapat melakukan inovasi dalam mengembangkan perusahaan ke arah yang lebih baik dengan harapan agar ke depannya PDAM Tirta Darma Ayu sebagai BUMD yang mengelola sumber daya alam yang bernilai ekonomis, dapat memberikan kontribusi yang besar terhadap PAD dan semakin meningkatkan pelayanannya kepada masyarakat,” pintanya.
Bupati Nina Agutina berharap, kehadiran direktur utama dan jajaran baru PDAM Tirta Darma Ayu dapat bekerja semaksimal mungkin dan mengemban amanah dengan sebaik-baiknya sesuai tugas dan tanggung jawab demi mewujudkan Indramayu Bermartabat (Bersih, Religius, Maju, Adil, Makmur dan Hebat).
“Marilah kita tingkatkan kinerja, kerjasama, bahu membahu membangun perusahaan dan membangun Indramayu sesuai dengan tugas dan tanggung jawab kita masing-masing menuju Indramayu Bermartabat,” harapannya.
Sementara itu Direktur Utama Perumda Tirta Darma Ayu Kabupaten Indramayu Ady Setiawan mengatakan, dirinya dan keluarga sangat mengapresiasi langkah Pemkab Indramayu yang telah membuktikan melakukan serangkaian open bidding dengan cukup transparan.
Menurutnya, hal pertama yang akan dilakukan adalah memperbaiki sisi profesional kinerja, membenahi sisi internal manajemen perusahaan, melakukan konsolidasi, serta mewujudkan sistem kerja yang modern guna meningkatnya segala layanan kepada masyarakat.
“Tentunya dengan kontrak yang saya tanda tangani sebelum saya dilantik, saya akan membenahi internal manajemen, mengkonsolidasi agar menjadikan manajemen yang modern, manajemen yang berbasis talenta serta upaya efesiensi,” katanya.
Di samping itu, tambahnya, ia akan melakukan restrukturisasi dan digitalisasi pada PDAM Tirta Darma Ayu. Hal ini dimaksudkan untuk memberikan pelayanan yang mudah dan cepat kepada masyarakat.
“Kita akan melakukan restrukturisasi bila mana nanti dipandang perlu untuk melakukan lompatan cakupan pelayanan. Setidaknya ada 4 kecamatan yang belum terlayani oleh pelayanan PDAM Tirta Darma Ayu,” tambahnya.
Selain itu, ujarnya, langkah inovasi sudah dipersiapkan dengan memiliki DEBAS (Dermayu Banyu Sehat) yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas air berdasarkan Permenkes 492, serta distribusi air besih akan mengalir 24 jam kepada masyarakat demi kebutuhan konsumen benar-benar tercapai. (S. Tarigan/ Diskominfo)