Kota Tasikmalaya, Demokratis
Sampah yang terus menggunung dan belum diangkut sejak sebelum hari pencoblosan hingga Sabtu (17/2/2024) yang menimbulkan bau busuk menyengat dan membuat jengkel warga Sukalaya RW 03 Kelurahan Argasari Kecamatan Cihideung tepatnya di belakang Mall Mayasari Plaza akhirnya segera teratasi.
Dinas Lingkungan Hidup Kota Tasikmalaya yang mengetahui hal itu cepat tanggap atas keluhan warga yang tinggal di wilayah tersebut, namun sore harinya juga Dinas Lingkungan Hidup segera melakukan pembersihan dengan mengerahkan 10 dump truck dan alat berat untuk mengangkutnya.
Fery Arif, Kepala Bidang Pengelolaan Sampah Dinas Lingkungan Hidup Kota Tasikmalaya menuturkan, terlambatnya pengangkutan sampah yang dikeluhkan warga RW 03 tersebut dikarenakan di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sedang dilakukan penataan akses jalan dan membuat landasan untuk pembuangan sampah.

“Selain masalah itu, ada alat berat yang mogok serta akses jalan ke TPA sedang dilakukan penataan, sehingga terjadi keterlambatan pengangkutan sampah di depo itu sendiri,” ucapnya kepada wartawan melalui pesan WhatsApp dan dikutip dari salah satu media lokal yang dikirimkan, Sabtu (17/2/2024).
Diakui Fery, untuk membersihkan sampah di depo sampah belakang Mall Mayasari Plaza, pihaknya akan melakukan lembur kerja hingga malam hari, agar esok harinya depo sampah di lokasi itu sudah tidak ada lagi sampah yang menggunung, jelasnya.
“Diketahui sebelumnya, pada Sabtu siang warga Sukalaya RW 03 Kelurahan Argasari Kecamatan Cihideung melakukan aksi pemblokiran jalan dengan menumpuk sampah di depan depo, karena warga jengkel dengan bau busuk menyengat beberapa hari dan belum diangkut oleh petugas LH. (Eddinsyah)