Rabu, Oktober 30, 2024

Disdik Kabupaten Sukabumi Berkunjung ke Rumah Duka Siswa Korban Pembacokan di Cicurug Sukabumi

Sukabumi, Demokratis

Salah satu bentuk perhatian Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi serta berdampingan bersama Polres Sukabumi dan Polsek Cicurug berkunjung ke rumah duka berinisal GP (15 tahun) siswa pelajar kelas IX SMPN 1 Cicurug, yang beralamat di Kampung Cicewol RT 02 RW 01 Desa Mekarsari, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, korban meninggal dunia akibat penganiayaan dengan sejumlah luka bacokan di tubuhnya.

Keterangan terhimpun ananda GP meninggal Rabu (28/8/2024) sekitar pukul 14.30 WIB. Sedangkan peristiwa penganiayaan pembacokan yang menimpa GP terjadi saat dirinya pulang sekolah, hanya beberapa meter dari tempat kediamannya, korban sempat dilarikan ke RSUD Bhakti Medicare Cicirug namun nyawanya tak tergolong.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi melalui Kepala Bidang SMP Disdik Kabupaten Sukabumi, Adi Janwar Priadi menyampaikan pertama-tama atas nama Disdik beserta jajaran turut berduka cita atas meninggalnya ananda GP (15 tahun) siswa pelajar SMPN 1 Cicurug, yang telah menjadi korban penganiayaan pembacokan, tak luput juga kepada orang tua korban yang ditinggalkan diberikan ketabahan.

“Ananda GP terdengar sebagai anak yang baik dan ramah,” tutur Adi lewat pesan singkat WhatsApp kepada Demokratis, Kamis (29/8/2024).

Adi juga mengimbau serta meminta pihak sekolah khususnya di Sukabumi dan guru terus memantau, mengawasi dan menjaga keamanan maupun keselamatan siswa, baik saat di dalam lingkungan sekolah atau di luar.

“Teruslah berkoordinasi dengan komite sekolah, masyarakat sekitar, dan aparat setempat maupun kerja sama dengan orang tua atau wali murid untuk memastikan anak-anaknya dapat dipastikan pulang sekolah dengan aman dan selamat,” lanjutnya.

“Semoga kejadian ini yang terakhir kalinya dan tidak ada kejadian beritanya,” harapnya.

Di akhir keterangannya, Adi juga mengapresiasi pihak kepolisian awal peristiwa terjadi bergerak cepat dalam kurun waktu kurang dari 1×24 jam akhirnya pelaku penganiayaan pembacokan dapat tertangkap.

“Itu semua kita serahkan kepada pihak kepolisian atas kasus ini (proses hukumnya),” pungkasnya. (Iwan)

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Latest Articles