Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) kini intensif menjalin komunikasi dengan Gennaro Gattuso, yang disebut sebagai kandidat terkuat untuk menggantikan Luciano Spalletti sebagai pelatih kepala tim nasional Italia (CT).
Spalletti telah resmi menyatakan mundur dari jabatannya usai laga kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Moldova pada Senin (9/6/2025), yang dimenangkan Azzurri 2-0. Keputusan mundurnya Spalletti membuat FIGC bergerak cepat, namun sejumlah opsi awal gagal terealisasi.
Ranieri Menolak, Pioli Pilih Fiorentina
Harapan awal FIGC tertuju pada Claudio Ranieri, namun pelatih 73 tahun itu menolak tawaran tersebut dan memilih tetap menjalani peran manajerial serta penasihat di AS Roma. Sementara itu, Stefano Pioli yang sempat dikaitkan dengan timnas, kini justru hampir pasti bergabung dengan Fiorentina.
Dengan dua nama itu tersingkir dari bursa, fokus kini mengarah ke Gattuso, mantan gelandang juara dunia 2006 yang memiliki rekam jejak melatih klub-klub besar seperti AC Milan, Napoli, Valencia, Marseille, hingga Hajduk Split.
Menurut laporan Sky Sport Italia, Gattuso saat ini tengah menjalin diskusi awal dengan FIGC untuk membahas kemungkinan mengambil alih kursi pelatih Azzurri.
Gattuso Didukung Alumni 2006, Alternatif Masih Terbuka
Gattuso bukan satu-satunya mantan juara dunia yang masuk radar. Nama Daniele De Rossi dan Fabio Cannavaro juga disebut-sebut sebagai opsi masa depan tim nasional. Bahkan, sebuah kemungkinan kecil kembalinya Roberto Mancini ke kursi CT belum sepenuhnya tertutup, meski saat ini Mancini masih terikat dengan Arab Saudi.
Gattuso sendiri dikenal sebagai sosok karismatik dan keras di lapangan, namun kini membawa pendekatan berbeda sebagai pelatih, yang lebih fleksibel dan penuh gairah motivasional—ciri yang mungkin dibutuhkan Italia untuk membangun ulang fondasi skuad nasional pasca-Spalletti. (Rio)