Oleh Prof. Dr. H. Asasriwarni, MH
Sebagian ulama ahli hikmah mengatakan bahwa:
Di hadapan takwa itu terdapat 5 tanjakan, barangsiapa yang dapat melaluinya dia dapat meraih takwa yaitu:
- Ia memilih sesuatu yang berat dan meninggalkan hidup bersenang-senang.
- Ia memilih capek dan meninggalkan santai.
- Memilih kelemahan dan meninggalkan kegagahan.
- Memilih diam dan meninggalkan berbicara yang tidak bermanfaat.
- Memilih maut daripada hidup.
Keterangan:
Yang dimaksud mati di sini, menurut ahli Allah, adalah:
“Menaklukkan hawa nafsu,
Barangsiapa yang dapat menaklukkan hawa nafsunya, maka dia hidup sejahtera.”
Mati itu ada 4 macam:
- Matinya rasa marah (mati merah)
- Matinya rasa lapar (mati putih)
- Matinya keinginan untuk berpakaian bagus (mati hijau)
- Matinya rasa gengsi atas penghinaan orang lain (mati hitam)
(Nashaaihul ‘Ibad Sh:36)
Semoga kita selalu mendapat pertolongan untuk meningkatkan ketaqwaan kita kepada Allah SWT. Aamiin.
Penulis Guru Besar UIN IB Padang/Ketua Dewan Pertimbangan MUI Sumbar/Anggota Wantim MUI Pusat/Penasehat ICMI Sumbar/A’wan PB NU