Oleh Prof. Dr. H. Asasriwarni, MH
Abu Bakar Siddik ra. berkata,
“Ada delapan perkara yang merupakan perhiasan untuk delapan perkara yang lain, yaitu:
- Memelihara diri daripada meminta-minta, adalah perhiasan bagi kefakiran.
- Bersyukur adalah perhiasan bagi kenikmatan.
- Sabar adalah perhiasan untuk musibah.
- Tawadhu’ adalah perhiasan bagi suatu keturunan.
- Hilmu (tidak cepat marah) adalah perhiasan ilmu.
- Merasa hina adalah perhiasan bagi seorang pelajar.
- Meninggalkan menyebut-nyebut pemberian yang telah diberikan adalah hiasan ihsan.
- Khusyu adalah perhiasan shalat.
(Nashaaihul ‘Ibad)
Semoga kita selalu mendapat pertolongan untuk meningkatkan ketaqwaan kita kepada Allah SWT. Aamiin.
Penulis Guru Besar UIN IB Padang/Ketua Dewan Pertimbangan MUI Sumbar/Anggota Wantim MUI Pusat/Penasehat ICMI Sumbar/A’wan PB NU