Oleh Prof. Dr. H. Asasriwarni, MH
Ibnu Abbas mengatakan,
Tobat Nashuha adalah:
“Menyesali dosa yang ia kerjakan memohon ampun dengan lisan, mencabut/menghentikan perbuatan maksiat itu dengan anggota badan, dan berjanji tidak akan kembali melakukan hal-hal yang telah dilarang Allah Swt.”
“Tobat Nashuha adalah:
Tobat yang sesudah tobatnya itu tidak mengulangi berbuat maksiat baik secara rahasia ataupun secara terang-terangan.”
“Tobatan Nashuha adalah:
Tobat yang mewariskan kebahagiaan di dunia dan di akhirat bagi orang yang melakukannya.”
(Nashaaihul ‘Ibad Sh:16)
Semoga kita selalu mendapat pertolongan untuk meningkatkan ketaqwaan kita kepada Allah SWT. Aamiin.
Penulis Guru Besar UIN IB Padang/Ketua Dewan Pertimbangan MUI Sumbar/Anggota Wantim MUI Pusat/Penasehat ICMI Sumbar/A’wan PB NU

